Kasus HMPV meningkat di kalangan anak-anak: fakta dan klarifikasi hingga gejalanya

photo author
- Selasa, 7 Januari 2025 | 16:34 WIB
Virus HMPV dilaporkan sudah masuk ke Indonesia (Foto: Gorajuara/ Pexels/ Janko Ferlic)
Virus HMPV dilaporkan sudah masuk ke Indonesia (Foto: Gorajuara/ Pexels/ Janko Ferlic)

Masa inkubasi virus ini berkisar antara tiga hingga enam hari, dengan durasi penyakit yang bervariasi tergantung pada tingkat keparahan gejala.

Baca Juga: Shin Tae-yong resmi berpisah dengan Timnas Indonesia, berikut warisan hingga tingkat ranking FIFA

Data pengawasan CDC juga menunjukkan bahwa HMPV lebih aktif selama akhir musim dingin dan musim semi di wilayah beriklim sedang.

Perlu Waspada, tetapi Tidak Panik

Meskipun HMPV dapat menyebabkan gejala yang cukup mengganggu, sebagian besar orang yang terinfeksi akan pulih dengan sendirinya tanpa memerlukan perawatan khusus.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menegaskan bahwa HMPV bukanlah virus yang mematikan, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir berlebihan.

Sebagai langkah pencegahan, penting untuk menjaga kebersihan diri, seperti mencuci tangan secara rutin, menghindari kontak dengan orang yang sedang sakit, dan meningkatkan daya tahan tubuh dengan pola hidup sehat. Dengan pemahaman yang tepat, risiko penularan HMPV dapat diminimalkan.

Baca Juga: 6 Pemain keturunan yang tak ucapkan salam perpisahan kepada Shin Tae-yong

Bagaimana penyebaran virus ini?

Penularan virus HMPV serupa dengan virus flu lainnya, yaitu melalui percikan air liur atau droplet dari individu yang terinfeksi.

Penyakit ini juga dapat ditularkan melalui kontak erat, seperti menyentuh atau berjabat tangan, atau menyentuh benda atau permukaan yang terdapat HMPV dan kemudian menyentuh mulut, hidung, atau mata.

HMPV biasanya menyebar pada musim dingin ketika orang menghabiskan lebih banyak waktu di dalam ruangan.

Seseorang dapat tertular HMPV beberapa kali.

Para ahli mengatakan gejala yang dialami orang yang pertama kali terinfeksi virus ini biasanya adalah yang paling parah.

Setelah itu, kekebalan tubuh akan terbentuk dan paparan terhadap HMPV berikutnya kemungkinan tidak akan terlalu parah, selama sistem kekebalan tubuh tetap kuat dan tidak melemah akibat penyakit lain seperti HIV atau kanker.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rosa Nilasari

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Elegan di Tengah Isu: Citra Publik Raisa Tetap Kuat

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:28 WIB

Fenomena Netizen: Mengapa Publik Begitu Ingin Tahu?

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:21 WIB

Rahasia Kekuatan Hubungan Raisa dan Hamish Daud

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:09 WIB

Tekanan di Balik Popularitas: Kisah Raisa & Hamish

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:58 WIB

Hapus Foto, Viral Seketika: Fenomena Raisa & Hamish

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:42 WIB

Rumor Cerai: Raisa Menggugat Suami Setelah 8 Tahun

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:07 WIB

Terpopuler

X