BOGORINSIDER.com --Seorang dokter koas di Palembang menjadi korban pemukulan oleh seorang pria di salah satu kafe di Jalan Demang Lebar Daun, Rabu (11/12/2024).
Kejadian ini langsung mendapat perhatian dari Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya (FK Unsri).
Dekan FK Unsri, dr. Syarif Husin, menyampaikan keprihatinannya terhadap insiden tersebut.
Ia menegaskan bahwa Universitas Sriwijaya mengecam segala bentuk kekerasan, baik yang terjadi di dalam maupun di luar lingkungan kampus.
Baca Juga: Alasan Alvin Lim pengacara Agus Salim dadakan minta dana donasi lagi 5 juta untuk kliennya
“Kami berharap situasi ini tidak semakin memperkeruh keadaan,” ujar dr. Syarif.
Sebagai tindak lanjut, FK Unsri telah membentuk tim investigasi internal untuk menyelidiki peristiwa ini.
Tim tersebut bertugas mengumpulkan informasi, mendalami fakta, dan mencari solusi terbaik terkait kasus pemukulan tersebut.
“Kami akan melakukan penyelidikan secara menyeluruh untuk mendapatkan gambaran yang jelas mengenai insiden ini,” tambahnya.
Baca Juga: Komentar Hotman Paris usai Agus Salim meminta maaf atas kasus dana donasi
Korban diketahui telah melaporkan kasus ini ke Polda Sumatera Selatan. FK Unsri memberikan apresiasi atas langkah korban dan berharap pihak kepolisian dapat menangani laporan ini dengan profesional serta berkeadilan.
Sementara itu, Kepala Divisi Humas RSUD Siti Fatimah, Yulis, mengonfirmasi bahwa korban dan rekannya merupakan mahasiswa koas yang sedang menjalani praktik di rumah sakit tersebut.
“Kami membenarkan bahwa RSUD Siti Fatimah menjadi tempat praktik kedua mahasiswa koas tersebut. Namun, insiden ini terjadi di luar lingkungan rumah sakit,” jelas Yulis.
Baca Juga: Awal mula perkara Alvin Lim pengacara Agus Salim laporkan Teh Novi dan Yolo Ine Tiktokers
Artikel Selanjutnya
Belum selesai kisruh donasi 1,3 M, pengacara Agus Salim malah kembali meminta 5 juta untuk biaya hidup
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Artikel Terkait
Belum selesai kisruh donasi 1,3 M, pengacara Agus Salim malah kembali meminta 5 juta untuk biaya hidup
Aji mumpung pengacara Agus Salim inginkan yayasan Pratiwi Noviyanthi tutup
Gelar Rakornas, KLH Kumpulkan Kepala Daerah Bahas Persoalan Sampah
Kasus penyalahgunaan dana donasi yang dilakukan Agus Salim akui kesalahan dan minta maaf
Babak terbaru kasus dana donasi Pratiwi Noviyanthi dan Agus Salim bikin warganet gerah