"Jika keputusan itu ada di tanganku, aku tidak akan melakukannya. Tapi jika aku mengambil keputusan yang berbeda, aku mungkin akan kehilangan orang yang kucintai," ungkapnya, mengisyaratkan tekanan yang ia rasakan.
Baca Juga: Kabar duka Liam Payne mantan personel One Direction meninggal dunia di sebuah hotel
Maya juga menceritakan bagaimana ia merasa sangat kesepian ketika menghadapi komplikasi setelah aborsi tersebut, bahkan harus pergi ke rumah sakit seorang diri. Lebih menyakitkan lagi, ia mengungkapkan bahwa Liam cenderung meremehkan rasa sakit yang ia alami, dengan mengatakan bahwa itu hanyalah "seperti menstruasi yang berat."
Salah satu bagian paling mengharukan dari cerita Maya adalah saat ia mengaku diminta untuk menjalani aborsi di rumah, bukan di rumah sakit, demi menghindari perhatian media. "Dia bilang, 'Lakukan saja di rumah, karena aku tidak ingin media tahu kalau aku berada di rumah sakit'. Jadi, aku melakukannya di rumah, dan dia pergi begitu saja," cerita Maya, mengakhiri kisah yang membuat publik simpati.
Kontroversi yang terus membayangi kehidupan pribadi Liam Payne ini semakin memperkeruh suasana di tengah berita tragis tentang kepergiannya.
Artikel Terkait
Nikita Mirzani kembali berkicau akui akan merebohkan rumah Vadel Badjideh
Akun Instagram diduga milik ibunda Vadel Badjideh menghebohkan jagat maya dengan ancaman untuk Nikita Mirzani
Nikita Mirzani unggah akun yang ancam keluarganya diduga milik ibunda Vadel Badjideh
Nikita Mirzani berangkat umrah bersama kedua anaknya, harapkan semua kembali normal
Alasan Nikita Mirzani berangkat umrah ditengah kisruh permasalahan Lolly dan Vadel Badjideh