Wasit Ahmed Al Kaf terancam hukuman seumur hidup, Laga Timnas Indonesia vs Bahrain bisa diulang kembali

photo author
- Jumat, 11 Oktober 2024 | 13:09 WIB
Timnas Indonesia harus puas imbang lawan Bahrain (tangkapan layar akun instagram @afcasiancup)
Timnas Indonesia harus puas imbang lawan Bahrain (tangkapan layar akun instagram @afcasiancup)

BOGORINSIDER.com --Pertanyaan mengenai kemungkinan pertandingan Bahrain vs Timnas Indonesia dalam laga ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 diulang, mungkin terlintas di benak banyak suporter Timnas Indonesia.

Hal ini tak lepas dari kepemimpinan wasit Ahmed Al Kaf, yang dianggap memberikan keuntungan kepada tuan rumah Bahrain.

Pertandingan yang berlangsung di Stadion Nasional Bahrain pada Kamis, 10 Oktober 2024, berakhir dengan hasil imbang 2-2.

Bahrain sempat unggul lebih dulu lewat tendangan bebas Mohamed Marhoon di menit ke-15, sebelum Timnas Indonesia menyamakan kedudukan melalui gol Ragnar Oratmangoen pada injury time babak pertama.

Baca Juga: Bagaimana nasib Timnas Indonesia jaga peluang lolos ke Piala Dunia 2026 meski ditahan imbang Bahrain 2-2

Tim Garuda kemudian berbalik unggul 2-1 berkat gol spektakuler Rafael Struick di menit ke-74.

Namun, kontroversi muncul ketika Mohamed Marhoon kembali mencetak gol penyeimbang di menit ke-90+9, meskipun waktu tambahan hanya diberikan enam menit.

Situasi ini memicu protes dari para pemain Indonesia, termasuk pelatih Shin Tae-yong dan ofisial tim. Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, bahkan mendapatkan kartu merah akibat protesnya kepada wasit.

Menanggapi kejadian ini, PSSI berencana melayangkan protes resmi ke FIFA. Hal ini dikonfirmasi oleh anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga.

"Ya, kita kirim surat protes," kata Arya kepada wartawan. "Kami sangat kecewa dengan kepemimpinan wasit, seperti menambah waktu sampai Bahrain menciptakan gol," ujarnya.

Baca Juga: FIFA beri penjelasan soal tambahan waktu, akankah gol kontroversial Bahrain dianulir?

Bisakah Pertandingan Diulang?

Meskipun tidak mudah, ada peluang bahwa pertandingan bisa diulang jika kecurangan wasit atau keputusan yang merugikan benar-benar dapat dibuktikan.

Sejarah mencatat bahwa FIFA pernah memutuskan untuk mengulang pertandingan dalam kasus serupa. Salah satu contohnya adalah laga Kualifikasi Piala Dunia 2018 antara Afrika Selatan dan Senegal.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rosa Nilasari

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Elegan di Tengah Isu: Citra Publik Raisa Tetap Kuat

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:28 WIB

Fenomena Netizen: Mengapa Publik Begitu Ingin Tahu?

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:21 WIB

Rahasia Kekuatan Hubungan Raisa dan Hamish Daud

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:09 WIB

Tekanan di Balik Popularitas: Kisah Raisa & Hamish

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:58 WIB

Hapus Foto, Viral Seketika: Fenomena Raisa & Hamish

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:42 WIB

Rumor Cerai: Raisa Menggugat Suami Setelah 8 Tahun

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:07 WIB

Terpopuler

X