Nikita Mirzani malah dikritik psikolog usai laporkan Vadel Badjideh 'ortu kok mau jadi musuh'

BOGORINSIDER.com --Kabar terbaru mengenai laporan Nikita Mirzani terhadap pacar anaknya, Vadel Badjideh, telah menarik perhatian psikolog Lita Gading.

Nikita Mirzani melaporkan Vadel ke Polres Metro Jakarta Selatan pada Kamis (12/9/2024) dengan tuduhan pelanggaran Undang-Undang Kesehatan, Undang-Undang Perlindungan Anak, serta beberapa kasus pidana lainnya.

Dalam komentar yang diunggah melalui akun TikTok pribadinya, Lita Gading menyatakan bahwa tindakan Nikita untuk membawa masalah ini ke ranah hukum adalah hal yang wajar, terutama sebagai bentuk perlindungan terhadap anaknya.

Baca Juga: Perbedaan penampilan dan beda agama keluarga Vadel Badjideh dengan pacar bule kakaknya dan Lolly

"Menurut saya, wajar-wajar saja. Orangtua yang sakit hati dalam tindak-tanduk teman laki-laki anaknya," ungkap Lita.

Namun, Lita Gading juga memberikan pandangan bahwa langkah hukum bisa memperburuk hubungan antara Nikita dan anaknya, Lolly.

Ia menyarankan agar Nikita memilih pendekatan yang lebih mendukung dan menyatukan keluarga ketimbang menempuh jalur hukum yang dapat memperkeruh keadaan.

"Sebagai orangtua, seharusnya dirangkul anaknya. Kalau seperti ini, bisa jadi mereka balik untuk menyerang ibunya. Sekarang ini mau dibawa sebagai orangtua sebenarnya atau mau jadi musuh mereka?" tambah Lita.

Lita juga menekankan pentingnya pola asuh yang tidak mengekspos konflik secara terbuka.

Baca Juga: Sosok ayah Lolly yang tidak kalah mentereng dengan orang tua Vadel Badjideh

"Namanya anak, tetap dia adalah darah daging kita," ujar Lita, menegaskan bahwa hubungan keluarga harus diutamakan dalam situasi seperti ini.

Komentar Lita Gading mengenai tindakan Nikita Mirzani ini menjadi viral di media sosial TikTok, mendapatkan perhatian hingga 13,7 ribu tayangan.

"Ada apa dengan laporan Nikita Mirzani," tulis akun TikTok @litagading5, dilansir pada Jumat (13/9/2024). 

Perihal itu, sejumlah netizen turut memberikan respons dan komentar beragam.