Selain masalah royalti Soegi Borneo, Fanny Soegi bongkar borok dipaksa ikut manggung saat ibundanya meninggal dunia

photo author
- Selasa, 10 September 2024 | 12:39 WIB
Fanny Soegi bongkar tabiat band Soegi Borneo. Foto/Instagram (Foto/Instagram)
Fanny Soegi bongkar tabiat band Soegi Borneo. Foto/Instagram (Foto/Instagram)

BOGORINSIDER.com --Penyanyi Fanny Soegiarto, yang lebih dikenal sebagai Fanny Soegi, kembali menjadi pusat perhatian publik setelah mengungkapkan berbagai masalah internal yang melibatkan mantan bandnya, Soegi Bornean.

Terlepas dari pengakuan mengejutkannya, sosok Fanny memang kerap mencuri perhatian karena penampilan dan pesona wajahnya, yang membuat banyak orang penasaran mengenai asal-usulnya.

Sebelum membahas asal-usul Fanny, permasalahan yang ia ungkapkan dengan Soegi Bornean menjadi fokus utama. Salah satu isu besar yang disoroti Fanny adalah ketidakadilan dalam pembagian royalti lagu hit Asmalibrasi.

Pengungkapan Masalah Royalti

Melalui akun X (Twitter)-nya, pada Minggu, 8 September 2024, sehari setelah ulang tahunnya, Fanny membongkar masalah internal Soegi Bornean.

Baca Juga: Mau kaya sendiri, kronologi Fanny Soegi bongkar tabiat aslit band Soegi Bornean masalah royalti

Fanny Soegi menuduh bahwa pencipta lagu Asmalibrasi tidak mendapatkan royalti yang layak, meskipun lagu tersebut telah viral dan menghasilkan pendapatan besar, mencapai setengah miliar rupiah.

Menurut Fanny Soegi, seharusnya pencipta lagu mendapatkan bagian royalti yang signifikan, namun kenyataannya justru pihak lain yang tidak berhak menikmati keuntungan besar.

Fanny, yang telah meninggalkan Soegi Bornean sejak 1 Maret 2024, akhirnya memutuskan untuk mengungkapkan rasa kecewanya setelah cukup lama memendam kemarahan terhadap situasi ini. Ia merasa tidak ada pilihan lain selain berbicara di publik untuk memperjuangkan keadilan.

Konflik Hak dan Tuntutan Penampilan

Selain masalah royalti, Fanny juga mengungkapkan konflik lain yang dihadapinya setelah keluar dari band, termasuk terkait penggunaan nama "Soegi." Ia harus berurusan dengan hak kekayaan intelektual (HAKI) untuk dapat terus menggunakan nama tersebut.

Baca Juga: Tidak takut ancaman Fanny Soegi bongkar borok band Soegi Bornean, foya-foya soal royalti

Tidak hanya itu, Fanny juga mengungkapkan pengalamannya saat dipaksa tampil di atas panggung meskipun sedang dalam keadaan berduka mendalam.

Tak lama setelah ibundanya meninggal dunia, ia tetap diminta untuk tampil bersama band Soegi Bornean, meskipun situasi tersebut sangat memberatkannya secara emosional.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rosa Nilasari

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Elegan di Tengah Isu: Citra Publik Raisa Tetap Kuat

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:28 WIB

Fenomena Netizen: Mengapa Publik Begitu Ingin Tahu?

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:21 WIB

Rahasia Kekuatan Hubungan Raisa dan Hamish Daud

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:09 WIB

Tekanan di Balik Popularitas: Kisah Raisa & Hamish

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:58 WIB

Hapus Foto, Viral Seketika: Fenomena Raisa & Hamish

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:42 WIB

Rumor Cerai: Raisa Menggugat Suami Setelah 8 Tahun

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:07 WIB

Terpopuler

X