Mau kaya sendiri, kronologi Fanny Soegi bongkar tabiat aslit band Soegi Bornean masalah royalti

photo author
- Selasa, 10 September 2024 | 12:31 WIB
Fanny Soegi bongkar borok pembagian royalti lagu Asmalibrasi, netizen langsung geruduk IG Soegi Bornean.  (X.com/fannysoegi)
Fanny Soegi bongkar borok pembagian royalti lagu Asmalibrasi, netizen langsung geruduk IG Soegi Bornean. (X.com/fannysoegi)

Selain itu, Soegi Bornean mengklaim bahwa sejak awal terbentuk pada tahun 2019, Fanny telah menjadi bagian dari manajemen dan dilibatkan dalam setiap pengambilan keputusan. Mereka juga menegaskan bahwa beberapa lagu, kecuali Kala, adalah hasil dari kerja sama.

Latar Belakang Band dan Kepergian Fanny

Soegi Bornean, yang dibentuk pada 2019, terdiri dari Fanny Soegi sebagai vokalis, Aditya Ilyas sebagai gitaris, dan Bagas Prasetyo sebagai gitaris. Band indie asal Semarang ini mengawali karier mereka dengan merilis sejumlah single, termasuk Saturnus dan Asmalibrasi.

Pada tahun 2020, mereka merilis EP berjudul Atma yang memuat lima lagu, termasuk Kaladan Asmalibrasi, yang kemudian menjadi hits di media sosial.

Namun, pada Maret 2024, Fanny Soegi mengumumkan pengunduran dirinya dari Soegi Bornean. Ia menyatakan bahwa keputusannya untuk keluar tidak diambil secara gegabah dan berharap dua personel tersisa, Aditya dan Bagas, dapat melanjutkan perjalanan band tersebut.

Baca Juga: Ketua PPP Kota Bogor Sebut Kader Jangan Jadi Uncal, Satu Suara Menangkan Dokter Rayendra dan Eka Maulana

Permasalahan ini memicu perbincangan luas di kalangan penggemar dan publik, terutama terkait transparansi royalti dalam industri musik. Fanny sendiri membalas unggahan klarifikasi bandnya dengan satu kata penuh sindiran, "Kalian percaya?"

Permasalahan ini menunjukkan tantangan yang sering dihadapi oleh musisi terkait hak cipta dan royalti, serta pentingnya transparansi dan komunikasi yang baik antara para anggota band dan manajemen.

Dalam pengumuman itu, Fanny Soegiarto juga memastikan akan melanjutkan karier sebagai penyanyi solo. Ia lalu menegaskan akan tetap membawakan lagu-lagu Soegi Bornean ciptaannya bersama Dhimas Tirta Franata.

Sejumlah lagu yang dimaksud Fanny, yakni Saturnus, Pijaraya, Haribaan, Raksa, Kala, Samsara, Aguna, hingga single hit Asmalibrasi.

"Untuk ke depannya, saya akan tetap berkarya dan membawa identitas saya dalam bermusik," ungkap Fanny.

"Serta secara legal akan tetap membawakan lagu ciptaan saya dan @dimectirta : Saturnus, Pijaraya, Asmalibrasi, Haribaan, Raksa, Kala, Samsara, dan Aguna," lanjutnya.

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rosa Nilasari

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Elegan di Tengah Isu: Citra Publik Raisa Tetap Kuat

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:28 WIB

Fenomena Netizen: Mengapa Publik Begitu Ingin Tahu?

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:21 WIB

Rahasia Kekuatan Hubungan Raisa dan Hamish Daud

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:09 WIB

Tekanan di Balik Popularitas: Kisah Raisa & Hamish

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:58 WIB

Hapus Foto, Viral Seketika: Fenomena Raisa & Hamish

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:42 WIB

Rumor Cerai: Raisa Menggugat Suami Setelah 8 Tahun

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:07 WIB

Terpopuler

X