Letusan Gunung Ruang di Sulawesi Utara berpotensi tsunami

Dalam perkembangan terbaru, PVMBG mencatat bahwa pergerakan Erupsi gunung ruang masih akan terjadi karena aktivitas gempa bumi belum stabil.

Baca Juga: Jangan takut dengan ruangan terbatas, 8 tips desain sofa minimalis ini cocok untuk hunian lebih terlihat luas

Di lapangan, masih terjadi hujan abu serta endapan awan panas di sekitar gunung. Ketua Tim Kerja Gunung Api Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi, Heruningtyas, menyebutkan bahwa erupsi Gunung Ruang pada Rabu (17/04) sekitar pukul 20:15 WITA terjadi secara tiba-tiba dan cepat dalam eskalasinya.

Menurut Tyas, kronologinya dimulai dari gempa tektonik yang terjadi di Pulau Maluku, bagian barat Pulau Doi pada 9 dan 14 April 2024.

Selanjutnya, aktivitas kegempaan vulkanik dalam meningkat cukup signifikan, tercatat antara lima hingga 146 kali.

Rentetan kegempaan ini menjadi dasar bagi PVMBG untuk meningkatkan level atau status Gunung Ruang dari normal menjadi waspada pada 16 April 2024.

Baca Juga: Pilih desain sofa minimalis lebih banyak muat untuk di duduki dengan 8 tips berikut ini

PVMBG merekomendasikan radius aman sejauh dua kilometer dari pusat aktivitas gunung. Namun, pada 16 April, PVMBG mencatat erupsi sekitar pukul 13:37 WITA, beberapa jam setelah meningkatkan status Gunung Ruang menjadi waspada.

Meskipun erupsi tersebut memiliki intensitas yang lemah, namun erupsi berikutnya terjadi pada pukul 21:45 WITA.

Dari sana, PVMBG merekomendasikan radius aman bertambah menjadi empat kilometer dari pusat aktivitas kawah Gunung Ruang, yang berdampak pada proses evakuasi warga desa di sekitar gunung.

Letusan eksplosif Gunung Ruang berlanjut hingga Rabu (17/04) pukul 18:00 WITA dan yang paling besar terjadi pada pukul 20:15 WITA.

Baca Juga: Pilih tema klasik dan menawan dengan 8 tips desain sofa minimalis jadikan hunian anda lebih cantik