BOGORINSIDER.com - PT Pertamina (Persero) telah mengumumkan rencananya untuk menghentikan penjualan bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite, yang dijadwalkan akan dimulai tahun depan, pada 2024.
Nicke Widyawati, Direktur Utama (Dirut) PT Pertamina, mengungkapkan bahwa upaya untuk menghapus Pertalite dari daftar BBM yang tersedia di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) sebenarnya sudah dimulai sejak 2 tahun yang lalu.
Program yang diberi nama Langit Biru ini merupakan bentuk komitmen PT Pertamina terhadap perlindungan lingkungan, khususnya dalam meningkatkan kualitas udara di Indonesia.
Program pertama dari Langit Biru adalah menaikkan BBM subsidi dari RON 88 atau Premium menjadi RON 90 atau Pertalite. Kemudian pada 2024, program tersebut akan dilanjutkan dengan menghilangkan Pertalite.
Penghapusan Pertalite tidak dilakukan tanpa alasan. Ini adalah bagian dari kelanjutan dari Program Langit Biru yang dimulai dengan pengenalan Pertalite pada tahun 2015.
Pertalite diperkenalkan sebagai pengganti Bensin Premium yang bersubsidi dan kebijakan tersebut masih berlaku hingga saat ini.
"Kami melanjutkannya sesuai dengan tahap kedua Program Langit Biru, di mana kami meningkatkan oktan dari RON 90 ke RON 92, karena peraturan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mengamanatkan bahwa angka oktan yang dijual di Indonesia harus minimal 91," kata Nicke Widyawati, Direktur Utama Pertamina, dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VII DPR pada tanggal 30 Agustus 2023 lalu.
Namun, Nicke menyatakan bahwa evaluasi yang disebut sebagai Program Langit Biru tahap kedua masih dalam proses internal dan belum ada keputusan final.
Baca Juga: Pertamina Bantah Adanya Kelangkaan Pertalite di Bogor, Warga Sebut Dua Hari Kosong
"Program ini merupakan hasil dari evaluasi internal Pertamina, belum ada keputusan apapun dari pemerintah. Tentu saja, ini akan kami usulkan dan dibahas lebih lanjut," ungkap Nicke Widyawati dalam keterangan resminya saat menghadiri Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VII DPR RI di Jakarta pada tanggal 30 Agustus 2023.
Apa yang akan menjadi pengganti Pertalite?
Meskipun Pertalite akan dihapus pada tahun 2024, tidak perlu khawatir. Pertamina telah menyiapkan pengganti yang diklaim lebih baik, bukan hanya untuk kendaraan tetapi juga untuk lingkungan.
Penggantinya adalah Pertamax Green 92. Produk ini merupakan Pertalite yang dicampur dengan 7% etanol. Dengan pencampuran ini, angka oktan Pertamax yang semula 90 naik menjadi 92. Pertamax Green 92 ini akan tersedia mulai tahun depan bersamaan dengan penghapusan Pertalite.
Etanol, atau dikenal sebagai alkohol absolut, berfungsi untuk meningkatkan angka oktan dalam bahan bakar. Etanol dapat diproduksi dari bahan pangan yang kaya karbohidrat seperti tebu, singkong, jagung, dan ubi jalar.
Artikel Terkait
Besok Belum Wajib QR Code, Masyarakat Masih Punya Waktu Daftar MyPertamina untuk Membeli BBM
Catet ! Awal September Kendaraan 1.500 cc eatas dan Kendaraan 250cc keatas yang dilarang isi Pertalite
BBM Jenis Pertalite dan Pertamax Langka di Bogor, Antrean Panjang Banyak Masyarakat Mengeluh
Viral Video Beli Bensin Ditolak Pakai Uang Baru, Disebut Tidak Berlaku Hiks
Harga BBM Pertalite dan Solar Naik Hari Ini Mulai Jam 14.30! Segini Daftar Harga Terbaru
Alami penurunan mulai 1 Juni 2023, Berikut ini daftar lengkap BBM SPBU Pertaminan khususnya Pulau Jawa