BOGORINSIDER.com -- Pada Senin, 24 Juni 2024, Pemerintah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, melaksanakan penertiban terhadap pedagang kaki lima dan kios-kios yang berada di sepanjang Jalan Raya Puncak.
Alat berat dikerahkan untuk meratakan warung-warung yang dianggap tidak berizin atau ilegal.
Salah satu tempat legendaris dibogor yang terkenal gusur adalah Warpat Puncak Bogor atau Warung Patra.
Penolakan Pedagang
Para pedagang sempat memberikan penolakan keras terhadap upaya penertiban ini.
Mereka bahkan memblokade jalan sebagai bentuk protes terhadap penggusuran. Namun, PJ Bupati Bogor, Asmawa, menegaskan bahwa tindakan ini bukan penggusuran, melainkan penertiban.
Baca Juga: Fakta yang bikin geger warga netizen, di kira kristen ternyata Denise Chariesta penganut agama ini..
Menurutnya, langkah ini diambil untuk menghindari adanya bangunan liar yang dapat mengganggu kebersihan dan keindahan jalur Puncak.
Relokasi Pedagang
Sebagai alternatif, para pedagang akan direlokasi ke rest area Gunung Mas, Cisarua, Bogor.
Relokasi ini diharapkan dapat memberikan tempat yang lebih teratur dan nyaman bagi para pedagang untuk berjualan, sekaligus menjaga ketertiban kawasan Puncak.
Reaksi Warganet
Setelah berita relokasi ini tersebar, warganet ramai membagikan kenangan mereka tentang salah satu warung yang terkenal di daerah tersebut, yaitu Warpat (Warung Patra).
Baca Juga: ART Denise Chariesta terancam hukuman 7 tahun penjara kasus pencurian barang mewah
Artikel Terkait
Semakin menjamur, Polresta Bogor Kota akan libatkan selebgram menyuarakan tolak endorse game online terlarang
Sosok profil selebgram Bogor cantik inisial CN yang mempromosikan judi online
Ini dia sosial media selebgram Bogor memiliki pengikut 17 ribu yang mempromosikan game online terlarang
Bukannya happy malah apes! selebgram Bogor inisial CN baru mendaptkan setengah upah promosikan game online terlarang
Selebgram Bogor yang mempromosikan game online terlarang ternyata masih mahasiswi di sebuah kampus di Bogor