Kupas Tuntas Novel The Satanic Verses, Novel yang Memicu Kontroversi dan Dilarang Beredar di Seluruh Dunia

photo author
- Senin, 18 Desember 2023 | 21:00 WIB
Kupas Tuntas Novel The Satanic Verses, Novel yang Memicu Kontroversi dan Dilarang Beredar di Seluruh Dunia. (Foto/Line Official Account: Unexplained.)
Kupas Tuntas Novel The Satanic Verses, Novel yang Memicu Kontroversi dan Dilarang Beredar di Seluruh Dunia. (Foto/Line Official Account: Unexplained.)

BOGORINSIDER.com - Berikut informasi lengkap novel The Satanic Verses. Novel terlarang ini diberi judul The Satanic Verses dan merupakan novel keempat karya Salman Rushdie yang terbit pertama kali pada tahun 1988 dan sebagian terinspirasi dari kisah hidup Nabi Muhammad SAW. Judul tersebut mengacu pada apa yang kemudian dikenal sebagai Ayat Setan.

Dalam novel ini, tokoh utama bernama Mahound (yang kemungkinan besar mengacu pada Nabi Muhammad SAW) diceritakan secara paralel kilas balik dengan dua tokoh utama lainnya, Jibril Farishta dan Saladin Chamcha. Mau tahu kenapa novel ini dilarang beredar?

Di Inggris, novel tersebut diterima dengan sangat baik dan menjadi finalis Booker Prize 1988, meskipun dikalahkan oleh Oscar dan Lucinda karya Peter Carey, yang memenangkan Whitbread Award 1988 untuk novel terbaik tahun itu. 

Baca Juga: Kilas Balik Tragedi Semanggi I, Salah Satu Contoh Pelanggaran HAM yang Terjadi Pada 13 November 1998

Namun, di kalangan umat Islam, novel tersebut memicu kontroversi yang luar biasa. Sebuah fatwa dikeluarkan terhadap penulisnya oleh pemimpin spiritual Iran, Ayatollah Khomeini.

Hadiah sebesar $1 juta ditawarkan kepada siapa saja yang membunuh Rushdie dan $3 juta jika pembunuhnya adalah orang Iran. Negara-negara lain pun langsung ikut heboh dengan pernyataan tersebut.

Venezuela melarang buku tersebut dan mengancam siapa pun yang membacanya dengan hukuman 15 bulan penjara. Sedangkan di Jepang, seorang penerjemah yang terkait dengan buku ini ditikam hingga tewas.

Buku tersebut tidak diperbolehkan untuk didistribusikan di India, dan banyak dari buku tersebut dibakar selama demonstrasi di Inggris. Novel ini juga memicu kerusuhan di Pakistan pada tahun 1989.

Baca Juga: Kronologi Tragedi Poso, Berawal dari Kerusuhan Kecil yang Berujung Kerusuhan Antar Nusa dan Beragama

Sinopsis The Satanic Verses:

Dalam kilas balik kehidupan mahound yang berseting di jahiliyah yang berupa mimpi atau penglihatan dari gibreel, dikisahkan bahwa sang "messenger" (perantara) dihadapkan pada pilihan sulit untuk berkompromi dengan adat politeisme.

Pada saat ia ingin memperkenalkan sistem monoteisme yang diwahyukan kepadanya, hal tersebut ditentang oleh masyarakat setempat. Pada puncaknya ia harus memilih antara mengakui ketiga dewi utama jahiliyah (allat - bentuk wanita dari Allah, uzza, dan manah) sebagai setara dengan Allah dan seluruh penduduk jahiliyah akan menyembah Allahnya mahound, atau ia dapat bersikeras untuk menolak dewi-dewi tersebut dan akan dimusuhi/diasingkan.

Setelah ia mengundurkan diri untuk mencari wahyu, pertama-tama ia kembali dengan menyatakan bahwa ia mendapatkan wahyu dari gabriel bahwa ketiga dewi tersebut akan diakui setara dengan Allah.

Baca Juga: Menilik Tragedi Paiton, Mengenang 20 Tahun Kecelekaan Bus di PLTU Paiton yang Menelan Puluhan Korban Jiwa

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ananta Wira Mahmuda

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Lambannya Perkara Kasus Pelecehan di SD Advent Bekasi

Selasa, 16 Desember 2025 | 13:17 WIB

Terpopuler

X