Tenyata Terlalu Sering Menggunakan Celana Jeans Ketat Bahaya

photo author
- Kamis, 27 Oktober 2022 | 11:25 WIB

BOGORINSIDER.com -- Terlihat keren memang namun banyak sekali penelitian mengungkapkan betapa bahayanya terlalu sering menggunakan celana jeans ketat.

Celana yang mencengkeram kaki terlalu erat bisa menekan jaringan kulit dan pembuluh darah. Nah, bahaya itu menjadi berlipat pada celana denim superketat seperti skinny jeans.

”Prinsipnya begini. Di kaki ada pembuluh darah utama, pembuluh darah balik, dan saraf,” jelas dr Lilik Widodo SpBS.

Dokter Lilik menambahkan, kerja pembuluh darah balik atau vena tersebut seakan dipompa. Yang memompa adalah otot.

Baca Juga: 4 Cara Alami Menaikkan Berat Badan yang Ternyata Hanya Fokus Pada Makan Saja

Strukturnya pun berbeda dengan pembuluh darah utama. Karena itu, penggunaan skinny jeans secara terus-menerus bisa mengganggu kerja vena.

Bagian mana saja yang terganggu? ”Bergantung. Yang kenceng (ketat, Red) sebelah mana? Kalau yang kenceng mulai pantat, kemudian paha, sampai betis, ya bisa jadi masalah semuanya,” ucap dokter berusia 51 tahun tersebut.

Dia mengibaratkan pemakaian skinny jeans dengan penggunaan jam tangan atau karet gelang. Jika terlalu lama menekan beberapa area, kerja aliran darah bisa terhambat. Karena letaknya di kaki, kerja aliran darah baliknya yang paling terganggu. Selain aliran darah yang terganggu, pemakaian celana ketat bisa mengganggu kerja saraf.

Penggunaan skinny jeans yang terlalu lama bisa mengakibatkan nyeri pada beberapa bagian yang bisa berkembang menjadi mati rasa. Mati rasa itu jangan sampai dianggap enteng.

Jika yang mati rasa adalah organ vital dan dialami laki-laki, ada hal sangat serius yang sedang terjadi.

Baca Juga: Ingin Memiliki Umur Panjang Agar Bisa Menghabiskan Waktu Lebih Lama dengan Orang Terkasih, Inilah Rahasianya

”Itu pertanda torsio testis. Buah zakarnya terpelintir,” ucap alumnus FK Unair tersebut.

Torsio testis akan menjurus pada nyeri hebat yang jika tidak dihentikan akan membuat organ itu mati. Jika sudah begitu, jalan satu-satunya yang bisa dilakukan hanyalah kastrasi.

”Itu yang paling berat. Kalau masih tahap ringan, testisnya jadi kepanasan. Karena panas, ia akan mengganggu sperma,” tutur dokter Lilik. Sperma yang terganggu tentu berakibat pada kesuburan. Lilik pun menyarankan pria dan perempuan memilih celana yang lebih longgar.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Zahra Maharani

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Kenapa Sering Laper Tengah Malam?

Rabu, 17 September 2025 | 21:20 WIB

Cedera Mata Akibat Padel Risiko paling Diremehkan

Rabu, 17 September 2025 | 21:13 WIB

Ganti 4 Minuman ini Agar Ginjal Tetap Sehat

Rabu, 17 September 2025 | 20:53 WIB

Waspada, Tiba-tiba Memar tanpa Benturan

Rabu, 17 September 2025 | 20:46 WIB

Perlukah Rambut Dicukur Habis? Ini Penjelasan Dokter !

Rabu, 17 September 2025 | 20:36 WIB

Rambut Rontok dan Kering Atasi dari Rumah

Selasa, 16 September 2025 | 20:50 WIB

Khasiat Jahe Merah dan Lemon untuk Tubuh

Selasa, 16 September 2025 | 20:37 WIB

Terpopuler

X