Akram juga menjelaskan kepada wartawan jika dia benar-benar dikelilingi oleh oran-orang yang meraba-raba dan bahkan merobek pakaiannya lalu melarikan diri.
Peristiwa ini juga menarik perhatian pejabat dan tokoh masyarakat Pakistan yang meminta untuk menindaki lanjuti insiden yang menimpa influencer tersebut.
- Artis Tiktok Cosplay Batman Berakhir Tuduhan Pembunuhan
Mary Oliver-Snow dikenal sebagai bintang tiktok dengan nama beken yandere freak., dia tidak pernah menyangka mendapatkan dakwaan pembunuhan dalam hidupnya.
Awal mulanya kejadian ini terjadi pada tahun 2021, saat dia dengan teman-temannya di Houston, Texas berencana mengadakan pesta dan cosplay Batman.
Saat pesta berlangsung dan tiba malam hari, Mary mengeluarkan pistol kemudian menunjukkan kepada teman minumnya.
Artis Tiktok itu mengklaim jika mantan pacarnya telah meninggalkan senjata itu bersamanya dan dia tidak mengetahui jika ada pelurunya.
Temannya Helen Rose Hasting bercanda dengan Mary dan mengatakan “Oooh, tembak aku” mary kemudian mengarahkan senjata api itu ke temannya dan menarik pelatuknya. Tragisnya, Pistol itu berisi peluru dan membuat Hastings kehilangan nyawa.
- Akun Media Sosial Penembak Palsu
Kejadian ini masih baru, pada 24 Mei 2022 lalu seorang pria berusia 18 tahun memasuki sekolah dasar Robb di Uvalde, Texas. Dia melepaskan tembakan dan menewaskan 21 orang.
Usai kejadian itu, kejadian aneh terjadi di media sosial. Beberapa Platform terutama Instagram dan Tikrok, banyak pengguna membuat akun palsu dan mengaku sebagai pria bersenjata itu dan mengatakan seolah-olah mereka adalah pembunuh massal.
Wartawan menemukan lebih dari setengah lusin akun tiruan di Instagram dan nomor serupa di Tiktok sehari setelah kejadian mengerikan tersebut.***