BOGORINSIDER.com - Saat deadline berdatangan dan tugas terasa tak ada habisnya, rasa lelah dan stres bisa mudah muncul. Jika tidak dikelola dengan baik, kondisi ini berpotensi memicu burnout. Salah satu cara efektif untuk mengatasinya adalah dengan menerapkan metode Time Blocking.
Apa Itu Time Blocking?
Time Blocking adalah teknik manajemen waktu yang membagi aktivitas ke dalam blok-blok waktu khusus. Setiap blok memiliki fokus pekerjaan yang jelas. Misalnya, pukul 08.00–10.00 dikhususkan untuk membaca materi, sedangkan pukul 10.00–12.00 digunakan untuk menulis laporan. Dengan pembagian seperti ini, pekerjaan menjadi lebih terstruktur, sehingga kamu dapat menyelesaikan satu hal tuntas sebelum beralih ke tugas berikutnya.
Mengapa Lebih Efektif dari To-Do List?
Berbeda dengan to-do list yang hanya memuat daftar pekerjaan, Time Blocking menambahkan elemen penting: kapan setiap tugas harus dikerjakan. Hal ini membuat penggunaan waktu lebih terukur, membantu menghindari kebiasaan menunda, dan meningkatkan fokus kerja.
Baca Juga: Ingin Tidur Teratur dan Pagi yang Lebih Produktif? Coba Trik Ampuh Anti-Begadang Ini
Langkah Menerapkan Time Blocking
-
Tetapkan Prioritas — Urutkan pekerjaan berdasarkan urgensi dan tingkat kesulitan.
-
Bagi Waktu Harian — Susun jadwal realistis sesuai ritme kerja dan kondisi harian.
-
Minimalkan Gangguan — Matikan notifikasi, simpan ponsel, dan pilih tempat yang kondusif.
-
Sediakan Waktu Istirahat — Sisipkan jeda agar tubuh dan pikiran tetap segar.
Manfaat yang Bisa Dirasakan
-
Jadwal lebih rapi sehingga risiko burnout menurun
-
Konsentrasi meningkat
-
Produktivitas terjaga karena setiap pekerjaan punya waktu khusus
-
Tetap punya waktu cukup untuk beristirahat
Dengan Time Blocking, kamu dapat mengerjakan tugas secara fokus, menghindari kelelahan berlebih, dan menjaga keseimbangan antara produktivitas serta kesehatan mental. Mulailah hari ini, dan rasakan perbedaannya pada cara kerja maupun hasil yang kamu capai.
Baca Juga: 5 Strategi Jitu Mengatur Waktu Kuliah, Organisasi, dan Me Time