BOGORINSIDER.com - Handuk sering diremehkan padahal kebersihannya sama pentingnya dengan baju dan sprei. Handuk yang jarang dicuci bisa jadi sarang bakteri, jamur, dan kuman yang menempel ke kulit. Mencuci handuk dengan cara tepat akan menjaga kulit tetap sehat, mencegah bau apek, dan menurunkan risiko penularan penyakit kulit—apalagi jika handuk dipakai bersama. Perawatan yang tepat juga berperan menjaga handuk tetap lembut, menyerap air dengan baik, dan tahan lama.
Seberapa Sering Harus Dicuci?
Idealnya, cuci handuk setiap 3–4 kali pakai. Kalau handuk cepat lembap atau sering kena kotoran, sebaiknya dicuci lebih sering. Pastikan juga handuk selalu kering setelah digunakan agar bakteri tidak berkembang.
8 Cara Mencuci Handuk dengan Tepat
1. Gunakan Detergen Secukupnya
Sebaiknya jangan memakai detergen terlalu banyak karena sisa sabunnya bisa menempel dan membuat handuk terasa kaku.
Baca Juga: 10 Cara Membersihkan Karpet dari Noda dan Bau Tanpa Perlu Jasa Cuci
2. Rendam dengan Air Hangat
Air hangat (sekitar 54°C) membantu membersihkan serat lebih maksimal dan membunuh kuman.
3. Pisahkan dari Pakaian Lain
Cuci handuk terpisah agar tidak menarik serat pakaian lain.
4. Hindari Pelembut Pakaian
Pelembut bisa mengurangi daya serap handuk. Lebih baik dihindari.
Baca Juga: 5 Tips Menjaga Dompet Kulit Agar Selalu Terlihat Baru
5. Gunakan Cuka
Rendam handuk dengan cuka untuk menghilangkan bau tak sedap dan sisa detergen.
6. Tambahkan Soda Kue
Soda kue ampuh mengatasi noda membandel tanpa merusak serat kain.
7. Air Lemon
Air lemon dapat membasmi bakteri, memberikan wangi yang menyegarkan, serta membuat warna handuk tampak lebih cerah.
Baca Juga: 5 Tips Membuat Kaca Buram Kembali Bening
8. Jemur di Bawah Sinar Matahari
Matahari membantu membunuh bakteri dan menjaga handuk tetap harum.
