Terlalu banyak air malah bikin akar cepat busuk. Siram di pagi atau sore secukupnya. Untuk mempermudah, gunakan pot dengan sistem penampung air agar kelembapan tetap terjaga.
Atur Sirkulasi dan Lindungi dari Angin
Angin kencang bisa merusak tanaman di balkon. Letakkan pot di sudut yang agak terlindung dan beri jarak antarpot supaya sirkulasi udara tetap lancar.
Panen Sendiri, Lebih Puas
Kalau tanaman sudah subur, kamu bisa memetik daun mint segar untuk minuman atau selada untuk campuran salad. Rasanya lebih memuaskan kalau hasilnya dari kebun sendiri.
Kalau sudah terbiasa merawat, tantang diri dengan menanam stroberi atau mencoba sistem hidroponik. Cara ini bikin kamu tetap terhubung dengan alam meski di tengah kota yang sibuk.
Urban farming di balkon bukan sekadar tren, tapi juga cara cerdas mengisi ruang sempit dengan hal bermanfaat. Perawatan rutin bikin balkon berubah jadi kebun mini yang menyejukkan mata sekaligus menghemat belanja. Sedikit demi sedikit, hasilnya bisa kamu nikmati sendiri.
Baca Juga: 7 Tips Menata Tanaman Dalam Rumah Minimalis, Padupadan Desain Interior dengan Ruang Hijau
Kini saatnya mulai. Pelan-pelan tanam, rawat, panen, dan rasakan hasilnya. Balkon sempit pun bisa jadi ruang hijau kebanggaan yang mendukung cara hidup lebih peduli lingkungan tanpa harus repot.