BOGORINSIDER.com --Barang bukti kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) Venna Melinda yang dilakukan Ferry Irawan terus diperiksa Polda Jatim.
Kepala Laboratorium Forensik Polda Jatim Kombes Sodiq Pratomo mengatakan, pihaknya telah menerima beberapa barang bukti, antara lain darah di baju Venna Melinda dan di lantai hotel tempat keduanya menginap.
"Kami menerima barang bukti dari Polda Jatim ada 5 sampel, 2 adalah darah pembanding dari saudara Venna Melinda, ada 3 barang bukti yang diperiksa. Satu adalah sobekan kain dari kaos coklat, handuk putih dan darah yang ditemukan di lantai," ujar Kombes Pol Sodiq.
Saat ini hasil pemeriksaan forensik tersebut sudah keluar dan dapat dipastikan bahwa ceceran darah yang terdapat di hotel adalah darah manusia.
"Setelah dilakukan pemeriksaan, pertama adalah apakah itu darah manusia apa bukan dan hasil pemeriksaan, semuanya darah manusia," ucapnya.
Kemudian Sodiq juga menyampaikan bahwa setelah melakukan tes DNA maka hasilnya sesuai atau cocok dengan darah Venna Melinda.
"Untuk memastikan apakah itu betul darah saudara Venna Melinda, maka dilakukan pemeriksaan, DNA. Hasilnya, ketika barang bukti tersebut, seluruhnya identik atau cocok dengan barang saudara Venna Melinda," katanya.
Namun, dari pihak Ferry Irawan masih terus membantah bahwa dirinya melakukan kekerasan terhadap sang istri. Menurutnya, Venna Melinda lah yang melukai diri sendiri saat di hotel Kediri.
Kini, keluarga besar Ferry Irawan pun turut ambil bagian untuk melawan tudingan Venna Melinda. Di antaranya adik Ferry Irawan, Ary Satria, siap pasang badan membela kakaknya.
Dia mengungkap hal-hal baik yang dilakukan Ferry Irawan selama jadi suami Venna Melinda. Adik Ferry Irawa lainnya bernama Maya pun ikut membela sang kakak. Keduanya pun mengaku tak percaya bahwa Ferry bisa melakukan KDRT terhadap Venna Melinda.
Kemudian Sodiq juga menyampaikan bahwa setelah melakukan tes DNA maka hasilnya sesuai atau cocok dengan darah Venna Melinda.