BOGORINSIDER.com --Tiko baru saja diberitahu oleh keluarga besarnya Herman Moedji Susanto bahwa dirinya bukanlah anak kandung dari Herman Moedji Susanto dan Ibu Eny. Namun, semua perkataan itu dibantah Sumaryono, kerabat jauh Herman.
Baru-baru ini, video Sumaryono membicarakan masa lalu keluarga Tiko beredar di media sosial.
Baca Juga: Disebut janda selalu di depan, begini momen Rachel Vennya pamer belahan dada
Sumaryono mengatakan Tiko adalah anak kandungnya Herman Moedji Susanto dan membantah jika Herman menelantarkan Ibu Eny dan anaknya Tiko bertahun-tahun lalu.
"Jadi pak Herman ini sekarang sudah meninggal, bapaknya Tiko itu. Jadi seolah-olah dia itu meninggalkan tanggung jawab, meninggalkan anak, istri, itu yang nggak benar," kata Sumaryono.
Sumaryono kemudian mengatakan Ibu Eny mengusir Herman di masa lalu karena kondisi ekonomi yang kurang baik hingga usaha yang bangkrut.
Baca Juga: Sudah minta maaf ke Venna Melinda, Ferry Irawan malah minta hilangkan barang bukti KDRT
Ibu Eny juga disebut memaksa Herman pergi meninggalkan rumah dengan menaiki truk barang.
"Dia (Herman) waktu itu kondisi ekonominya memang sudah turun, sudah down,si istri (Ibu Eny) mungkin nggak terima. Dan yang lebih sedihnya lagi, dia disuruh naik truk sama barang-barang itu. Wah itu heboh di kampung," cerita Sumaryono.
Sumaryono mengaku ikut mengantar Herman dan Ibu Eny saat menikah. Tiko kemudian lahir dua tahun berikutnya, tepatnya pada 1999.
Baca Juga: Fajar Sad Boy disebut muridnya, Vicky Prasetyo : Semangat selalu muridku
Cerita yang diungkap Sumaryono sampai kini belum diketahui kebenarannya. Namun, secara garis besar, ia mengetahui seluk-beluk kehidupan keluarga Herman dan Ibu Eny di masa lalu.***