BOGORINSIDER.com --Habib Bahar Bin Smith, atau yang juga dikenal sebagai Habib Bahar Smith, kembali menjadi sorotan setelah melaporkan kepada polisi bahwa dirinya ditembak oleh seseorang yang tidak dikenal di Kemang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Habib Bahar mengaku ditembak oleh orang tak dikenal ketika sedang mencoba mobil yang sedang diperbaiki oleh salah satu muridnya.
Saat berada di sekitar Pusdiklat Dishub di Kemang, Kabupaten Bogor, Habib Bahar Smith turun dari mobilnya karena mengalami masalah teknis. Di saat tersebut, dia mengalami luka.
Tompo juga mengungkapkan bahwa Habib Bahar mengalami luka di perut dalam insiden tersebut. Hasil visum mengungkapkan hal ini.
Namun, penyebab luka di perut Habib Bahar, apakah akibat penembakan atau bukan, belum dapat dipastikan oleh pihak berwenang.
Setelah kejadian tersebut, Habib Bahar segera membuat laporan polisi dan melampirkan baju dan sorban yang terdapat noda darah sebagai barang bukti. Pihak kepolisian juga meminta visum dari Polsek.
Namun, masih ada beberapa kejanggalan yang perlu diselidiki lebih lanjut. Selama penyelidikan, meskipun luka di perut disebutkan, polisi menyatakan bahwa tidak ditemukan noda darah di tempat kejadian perkara (TKP).
Namun, polisi menemukan noda darah pada sorban Habib Bahar. "Noda darah terdapat pada sorban. Tidak ditemukan noda darah di TKP," kata Ibrahim Tompo.
Selain itu, polisi juga tidak menemukan proyektil peluru di lokasi kejadian. Saat ini, pihak kepolisian masih menunggu hasil visum dari rumah sakit.
Tompo juga menyebutkan bahwa tidak ada saksi mata yang melihat saat Habib Bahar ditembak. "Karena tidak ada saksi, kami masih menyelidiki kejadian tersebut," ujarnya.***