BOGORINSIDER.com — Pada suatu pagi yang tampak tenang,-tiba-tiba jagat media sosial riuh: muncul kabar mengejutkan bahwa pasangan publik figur, Raisa Andriana dan Hamish Daud, tengah diterpa isu perceraian. Bagi banyak penggemar, pasangan yang selama ini dikenal harmonis itu seperti tiba-tiba menghadapi ujian besar. Apa yang sebenarnya terjadi? Mari kita uraikan kronologi, spekulasi, hingga implikasinya tentu dengan tetap menjaga etika dan kewajaran.
1. Kronologi Mencuatnya Rumor
Rumor perceraian Raisa dan Hamish mulai ramai pada 22 Oktober 2025, ketika akun Instagram gosip @rumpi_gosip memposting tangkapan layar dari seorang pengguna akun @valen_tine_02 yang mengklaim memiliki “info A1” alias dari sumber terpercaya bahwa Raisa telah mengajukan gugatan cerai.
Beberapa waktu kemudian, warganet menyadari bahwa unggahan peringatan pernikahan mereka di akun Instagram Hamish telah dihapus. Menurut laporan, foto bersama dan momen anniversary yang sebelumnya ada, kini hilang.
Isu pun semakin menguat ketika muncul pengamatan bahwa sejumlah unggahan kebersamaan mereka mulai “menghilang” atau tak seperti sebelumnya. Banyak yang menyebut bahwa “pasangan idaman” ini kini berada dalam sorotan berbeda.
2. Kenapa Publik Terkejut?
Raisa dan Hamish dikenal sebagai salah satu pasangan selebriti yang jarang diterpa gosip. Sejak menikah pada 3 September 2017, publik memandang mereka sebagai contoh keharmonisan dalam dunia hiburan.
Oleh sebab itu ketika isu perceraian muncul, reaksi publik pun cepat dan emosional. Banyak penggemar menulis:
“Enggak terima banget gue Raisa jadi janda.”
Pesannya jelas: harapan bahwa pasangan ini tetap kuat telah lama ditanam oleh penggemar, sehingga munculnya kabar keretakan terasa seperti kehilangan sesuatu yang “ideal”.
Baca Juga: Wisata Hemat di Kota Hujan, Nikmati Alam dan Kuliner Bogor yang Ramah Kantong Anda
3. Apa Saja yang Menjadi Pemicu Spekulasi?
Unggahan dihapus: Foto anniversary dan kebersamaan mulai hilang dari Instagram Hamish, yang kemudian dianggap sebagai “tanda bahaya”.
Klaim sumber anonim: Komentar dalam tangkapan layar mengklaim ada “info dari orang dalam”, yang otomatis menyalakan mesin spekulasi.