spill-news

Sosok kekasih Juwita, hingga Mabes Polri ungkap keberadaan saat wartawan Banjarbaru tersebut ditemukan tewas

Jumat, 28 Maret 2025 | 14:08 WIB
Sosok reporter Banjarbaru tewas dibunuh TNI AL. Foto/Instagram (Foto/Instagram)

BOGORINSIDER.com --Kasus kematian Juwita, seorang wartawan media online di Banjarbaru, Kalimantan Selatan, memasuki babak baru.

Dugaan bahwa ia tewas dibunuh oleh kekasihnya, seorang prajurit TNI AL berpangkat Kelasi Satu dengan inisial J, dibantah oleh Markas Besar (Mabes) TNI.

Brigjen Kristomei Sianturi, selaku Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, menyampaikan bahwa berdasarkan informasi yang diperoleh, Kelasi Satu J berada di satuannya sejak 17 Maret hingga Kamis, 27 Maret 2025, saat peristiwa tersebut terjadi.

Baca Juga: TNI ungkap akan memberikan hukuman berat jika anggota TNI AL jadi pelaku pembunuhan jurnalis di Banjarbaru

Juwita ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di tepi jalan kawasan Gunung Kupang, Kota Banjarbaru, pada Sabtu, 22 Maret 2025. Awalnya, kejadian ini diduga sebagai kecelakaan lalu lintas.

Namun, setelah ditemukan sejumlah luka di tubuh korban serta beberapa kejanggalan lainnya, dugaan kuat mengarah pada tindak pidana.

Hingga kini, penyelidikan masih terus dilakukan untuk mengungkap penyebab pasti kematian Juwita.

Terkait informasi baru ini, Kristomei enggan menerka-nerka terkait peristiwa tersebut dan menyerahkan kasus tersebut pada proses hukum yang sedang berjalan.

Baca Juga: Kronologi tewasnya Juwita jurnalis di Banjarbaru, diduga dibunuh oleh oknum TNI AL

"Apakah betul kelasi J itu adalah pelakunya? Karena ini sifatnya baru informasi dari pihak keluarga. Karena ternyata, si Kelasi J ini adalah pacar dari korban. Nanti kita lihat apakah betul," ujar Kristomei di Mabes TNI Cilangkap Jakarta, Kamis (27/3/2025).

"Karena informasi yang kita dapat juga, bahwa kelasi J ini, sejak tanggal 17 Maret sampai hari ini, dia ada di satuannya, di Balikpapan."

"Nanti kita lihat, makanya kita tunggu saja. Jadi mohon bersabar, jangan artinya kita bertumpu pada opini, bahwa si A yang bersalah, kan belum tentu. Kasian dia kalau nggak bersalah nanti," lanjut dia.

Untuk itu, ia mengajak masyarakat menunggu proses penyelidikan dan penyidikan dari Polisi Militer TNI Angkatan Laut dan pihak kepolisian.

Baca Juga: Wartawan di Banjarbaru ditemukan tewas, diduga dibunuh oknum TNI AL

Halaman:

Tags

Terkini

Elegan di Tengah Isu: Citra Publik Raisa Tetap Kuat

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:28 WIB

Fenomena Netizen: Mengapa Publik Begitu Ingin Tahu?

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:21 WIB

Rahasia Kekuatan Hubungan Raisa dan Hamish Daud

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:09 WIB

Tekanan di Balik Popularitas: Kisah Raisa & Hamish

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:58 WIB

Hapus Foto, Viral Seketika: Fenomena Raisa & Hamish

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:42 WIB

Rumor Cerai: Raisa Menggugat Suami Setelah 8 Tahun

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:07 WIB