Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi mengenai langkah hukum yang diambil oleh Bu Guru Salsa atau pihak terkait. Namun, upaya hukum menjadi opsi penting untuk melindungi nama baik dan hak-haknya.
Melaporkan kasus ini kepada pihak berwenang serta menindak tegas penyebar video dan informasi palsu merupakan langkah yang perlu dipertimbangkan.
Kasus ini menjadi pengingat akan pentingnya perlindungan hukum bagi individu yang menjadi korban penyebaran video syur atau informasi palsu.
Baca Juga: Sukatani kembali comeback ke panggung setelah kontroversi lagu Bayar Bayar BayarBaca Juga: Sukatani kembali comeback ke panggung setelah kontroversi lagu Bayar Bayar Bayar
Penegakan hukum harus diperkuat guna mencegah penyebaran informasi yang tidak bertanggung jawab serta memberikan perlindungan kepada korban agar mereka dapat menghadapi dampak psikologis dan sosial yang timbul.
Berdasarkan informasi yang terdapat di akun TikTok @cc_salsaa, Bu Guru Salsa memiliki nama lengkap Salsabila Rahma dan akrab disapa Caca. Ia berasal dari Jember, Jawa Timur, dan merupakan lulusan SMA Muhammadiyah 1 Jember.
Ia kemudian melanjutkan pendidikannya di Universitas Jember, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, dengan jurusan Sosiologi.
Selain dikenal sebagai pecinta traveling, ia juga aktif berbagi kegiatan mengajar di Sekolah Dasar (SD) melalui unggahan dan siaran langsung di TikTok. Terakhir kali ia diketahui aktif di platform tersebut pada Desember 2024.
Kasus ini masih terus menjadi perbincangan, dan berbagai spekulasi berkembang di media sosial. Diperlukan klarifikasi lebih lanjut dari pihak terkait guna menjernihkan situasi dan menghindari kesalahpahaman yang dapat merugikan berbagai pihak.