BOGORINSIDER.com --Laura Meizani, yang akrab disapa Lolly, menyatakan bahwa ia tidak ingin kembali ke rumah aman.
Lolly mengaku merasa tidak betah tinggal di tempat tersebut karena harus berbagi ruang dengan orang-orang yang mengalami gangguan jiwa dan pengidap HIV.
Awalnya, keputusan menempatkan Lolly di rumah aman dibuat oleh ibunya, Nikita Mirzani, dengan tujuan memberikan perlindungan dan pemulihan mental untuk sang anak.
Nikita, atau yang kerap disapa Niki, menganggap Lolly sebagai korban dari hubungan dengan pacarnya, Vadel Badjideh. Niki bahkan menuduh Vadel telah menghamili Lolly dan memaksanya melakukan aborsi.
Baca Juga: Lolly kabur dari rumah aman, Nikita Mirzani sentil sosok dalang dari semuanya 'main cantik dong'
Namun, alih-alih merasa terbantu, Lolly justru kecewa dengan keputusan ibunya tersebut.
Saat melarikan diri dari rumah aman, Lolly memilih untuk mencari Razman Arif Nasution, pengacara Vadel, dibandingkan kembali kepada ibunya, Nikita Mirzani. Lolly mengaku enggan pulang ke rumah Nikita karena menilai sang ibu sebagai pembohong.
Lolly menyatakan dirinya lelah dan hanya ingin hidup tenang. Ia merasa bahwa kembali ke rumah Nikita Mirzani tidak akan memberikan ketenangan yang diharapkannya.
Lebih mengejutkan lagi, Lolly bahkan mengungkapkan keinginannya untuk diadopsi oleh Razman Arif Nasution.
Hal ini disampaikan oleh Rahmad Riadi, anggota tim pengacara Razman, dalam konferensi pers di Polres Metro Jakarta Selatan pada Jumat (10/1/2025).
Rahmad mengutip pernyataan Lolly, “Saya mohon, ajukan saja permohonan ke Pengadilan Agama untuk saya diadopsi. Lalu saya tanya, ‘Kamu ingin siapa untuk menjadi orangtua di antara semua?’ Lolly tegas mengatakan, ‘Saya mau bersama Pak Razman.’”
Di sisi lain, hubungan antara ibu dan anak seperti Lolly dan Nikita Mirzani tidak mudah diputuskan begitu saja. Nikita akhirnya menunjukkan sikap melunak dengan meminta maaf atas apa yang telah ia lakukan kepada Lolly selama ini.
Namun, menurut Niki, semua dia lakukan demi kebaikan putri satu-satunya itu.