BOGORINSIDER.com --Kabar mengenai Laura Meizani, atau yang akrab disapa Lolly, putri dari artis Nikita Mirzani, kabur dari safe house telah menjadi sorotan publik. Polisi akhirnya memberikan penjelasan terkait insiden tersebut.
Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres Metro Jakarta Selatan, Komisaris Polisi Nurma Dewi, menjelaskan kronologi kejadian.
Awalnya, Lolly mengeluhkan sakit kepala dan diantar ke puskesmas oleh petugas safe house. Namun, saat meminta izin pergi ke kamar mandi, Lolly tiba-tiba menghilang tanpa jejak.
“Dia sakit kepala, diantar ke salah satu puskesmas. Kemudian setelah itu dia izin ke toilet, nah dari toilet dia hilang. Kemudian dicari-cari sama petugas yang antar,” ujar Nurma Dewi pada Jumat, 10 Januari 2025.
Setelah dilakukan pencarian intensif, keberadaan Lolly tetap tidak diketahui. Namun, secara mengejutkan, Lolly muncul di Markas Polres Metro Jakarta Selatan.
Ia datang bersama Razman Arif Nasution, seorang pengacara yang juga mewakili Vadel Badjideh, kekasih Lolly.
“Kan dicari-cari sampai sudah ke Polres petugas yang bawa ke puskesmas. Setelah itu tiba-tiba dia ada sama si RAN, Razman,” lanjut Nurma Dewi.
Baca Juga: Nikita Mirzani langsung laporkan Razman Arif Nasution terkait penculikan Lolly
Alasan Kabur dari Safe House
Sebelumnya, media sosial diramaikan dengan kabar pelarian Lolly dari safe house. Dalam tayangan YouTube SelebTubeTV, Lolly mengungkapkan alasan di balik tindakannya. Ia mengaku merasa tidak nyaman berada di lingkungan tersebut.
“Kabur, kabur,” ujar Lolly singkat. Ia menambahkan, “Gak betah disatuin sama open BO, sama orang gila, sama orang HIV. Coba siapa yang mau disatuin di situ?”
Pernyataan Lolly memicu reaksi dari berbagai pihak, mengingat safe house seharusnya menjadi tempat perlindungan dan rehabilitasi.
Hingga saat ini, pihak kepolisian masih mendalami kasus ini untuk memahami lebih jauh motivasi dan kondisi yang dialami Lolly selama berada di safe house.