BOGORINSIDER.com --Timnas Indonesia yang dilatih oleh Shin Tae Yong harus puas dengan hasil imbang 2-2 melawan Bahrain dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Meskipun hasil imbang ini masih terbilang positif, kontroversi terkait keputusan wasit menjadi sorotan utama dan dinilai merugikan Indonesia.
Gol penyeimbang yang dicetak Bahrain di menit akhir pertandingan menjadi pusat perhatian.
Pada babak pertama, Bahrain unggul lebih dulu, namun Ragnar Oratmangoen berhasil menyamakan kedudukan sebelum babak pertama usai.
Di babak kedua, Rafael Struick membawa Timnas Indonesia unggul 2-1 melalui gol indah yang membuat Skuad Garuda berada di atas angin.
Namun, kontroversi muncul di menit-menit akhir ketika wasit memberikan tambahan waktu enam menit.
Meski waktu tambahan sudah berakhir, pertandingan terus berjalan hingga hampir memasuki menit ke-99. Pada saat inilah Bahrain mencetak gol penyeimbang, yang membuat skor akhir menjadi 2-2.
Keputusan wasit yang memperpanjang waktu secara berlebihan tanpa alasan jelas memicu kemarahan dari berbagai pihak, termasuk suporter dan ofisial Timnas Indonesia.
Baca Juga: Kekayaan Brian Armstrong mencuat usai kabar pernikahan dan perceraian dengan Raline Shah
Banyak yang merasa bahwa Indonesia seharusnya meraih kemenangan, namun dirugikan oleh keputusan wasit yang kontroversial.
Yang menarik, media dan asosiasi sepak bola Bahrain memiliki pandangan yang berbeda terkait insiden ini.
Media lokal Bahrain, Al Watan News, bahkan melaporkan bahwa gol penyelamat Bahrain tercipta di menit ke-99, sementara akun resmi Asosiasi Sepak Bola Bahrain tampak menghindari membahas kontroversi tersebut.
Situasi ini semakin memperkeruh suasana, dan publik sepak bola Indonesia mengharapkan adanya klarifikasi atas keputusan wasit yang dinilai tidak adil.