BOGORINSIDER.com --Warga yang antusias menyaksikan prosesi sumpah pocong oleh Saka Tatal mempertanyakan ketidakhadiran Iptu Rudiana, yang kerap disebut sebagai "ayah Eky."
Di tengah kerumunan, terdengar teriakan yang menyebut Rudiana tidak gentle. "Iptu Rudiana banci," demikian salah satu teriakan dari warga yang hadir.
Pada hari itu, Iptu Rudiana memang tidak tampak di lokasi, sementara Saka Tatal menjalani sumpah pocong sendirian. Ketidakhadiran Rudiana juga dipertanyakan oleh Saka Tatal sendiri.
Baca Juga: Hal dirasakan Saka Tatal usai lakukan ritual sumpah pocong, buktikan tidak melakukan pembunuhan Vina
Setelah prosesi sumpah pocong selesai, Saka Tatal menyatakan kekecewaannya atas absennya Iptu Rudiana dalam acara yang dianggap penting tersebut.
Iptu Rudiana Tak Hadir, Satu Kain Kafan Nganggur
Padahal di lokasi, dua kain kafan sudah disediakan.
Pimpinan Padepokan Agung Amparan Jati, Raden Gilap Sugiono mengatakan pihaknya telah menyiapkan dua kain kafan untuk keperluan sumpah pocong mantan terpidana kasus Vina, Saka Tatal dan Ayah Eky, Iptu Rudiana.
Kain kafan tersebut pun sudah dibentangkan diatas karpet yang berada di halaman depan Padepokan Agung Amparan Jati sebelum sumpah pocong dilakukan.
Dua kain kafan itu sudah siapkan, satu untuk Saka Tatal dan satu lagi untuk Iptu Rudiana.
Meskipun Iptu Rudiana disebut tak hadir, Padepokan Agung Amparan Jati tetap menyiapkan kain kafan untuk Iptu Rudiana.
Diatas bentangan kain kafan itu juga telah ditaburkan bunga tujuh rupa, minyak wangi, bedak dan lainnya.
Warga Teriakan Iptu Rudiana Banci
Saat tiba waktunya sumpah pocong dilakukan, Iptu Rudiana tak hadir.