BOGORINSIDER.com --Siswanto, General Manager Eksekutif Bandara Sultan Thaha Jambi, memperkirakan bahwa jumlah orang yang pulang setelah Lebaran tahun ini akan lebih sedikit dibandingkan dengan mereka yang berangkat.
Dia menyatakan bahwa pada Hari ke-4 setelah Lebaran kemarin, pada hari Sabtu, mereka memperkirakan akan terjadi lonjakan, namun ternyata tidak ada peningkatan yang signifikan, bahkan ada penurunan.
Menurut Siswanto, penurunan ini disebabkan oleh sebagian masyarakat yang sudah mulai pulang sejak Hari ke-1 Lebaran hingga sekarang.
Baca Juga: 9 Tips inspirasi wajib banget kamu ikuti desain ruang tamu outdoor bikin nuansa rumah semakin aduhai
"Saat puncak arus mudik kemarin, jumlah penumpang pesawat bisa mencapai 5.049 dengan jumlah penerbangan per hari mencapai 14 hingga 15 kali. Namun, pada puncak arus balik ini, kami memprediksi bahwa angka tersebut tidak akan tercapai," ujar Siswanto.
Meskipun begitu, Bandara Sultan Thaha Jambi telah menyiapkan langkah-langkah untuk menghadapi arus balik Lebaran saat ini.
Meskipun tidak ada prediksi lonjakan, persiapan tetap dilakukan sesuai dengan prosedur kerja.
"Persiapan untuk arus balik dan arus mudik tetap sama, karena ini merupakan kegiatan tahunan yang sudah menjadi rutinitas. Kami sudah mempersiapkannya jauh-jauh hari," jelas Siswanto.
Siswanto juga memastikan bahwa seluruh staf bandara siap memberikan layanan terbaik untuk para penumpang yang pulang nantinya.
Ratusan personel telah dikerahkan untuk melayani penumpang, termasuk untuk pengamanan di Bandara Jambi, yang melibatkan personel dari TNI dan Polri.
"Dalam mengamankan arus mudik dan arus balik ini, banyak pihak yang terlibat. Terutama karena kami telah dievaluasi oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Udara untuk memastikan persiapan fasilitas pengamanan sudah matang," kata Siswanto.