Usai Indonesia diblacklist jadi tuan rumah U20, Jokowi siap akan bertemu dengan timnas Indonesia di GBK

BOGORINSIDER.com --Pada Sabtu (1/4/2023), Presiden Joko Widodo atau Jokowi akan bertemu dengan para pemain Timnas (Timnas) Indonesia U-20 di kawasan Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta.

Rencananya, Jokowi akan menemui Garuda Nusantara pada pukul 16.00 WIB.

Sebelumnya, Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan Timnas Indonesia U-20 sudah diundang untuk menemui Jokowi di Istana.

Baca Juga: Lebih playboy dari Raffi Ahmad, Alshad Ahmad ungkap modus saat ingin mendekati Meutia Amanda

"Disampaikan tadi Presiden juga akan mengundang Timnas U-20 dalam satu atau dua hari ini. Tentu mekanisme dari Istana yang akan melakukan itu," kata Erick di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (31/3/2023) kemarin.

Namun rencana tersebut berubah di mana Jokowi lah yang akan menemui mereka di kawasan GBK.

Presiden Joko Widodo atau Jokowi akan menemui para pemain tim nasional (timnas) Indonesia U-20 di Kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Sabtu (1/4/2023).

Baca Juga: Akun Instagram Fuji diserbu netizen usai penyelamat Gala Sky ingin bertemu dengan mendiang anak Vanessa

Rencananya, Jokowi akan menemui Garuda Nusantara pada pukul 16.00 WIB.

Sebelumnya, Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyebut kalau Timnas Indonesia U-20 diundang ke Istana untuk menemui Jokowi.

FIFA resmi mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah penyelenggaraan Piala Dunia U-20. Keputusan itu berdampak kepada skuad Timnas U-20 Indonesia di mana mereka otomatis gagal bermain di laga sepak bola internasional tersebut.

Baca Juga: Heboh Jessica Iskandar panik ungkap tertangkap CCTV sosok putih dikediaman rumah barunya

Kapten Timnas Indonesia U-20 Muhammad Ferarri menyampaikan bahwa kekecewaan itu tidak terlepas dari usaha para pemain yang sudah berlatih bertahun-tahun untuk mempersiapkan diri.

"Mungkin saya sedih dan kecewa karena dari hasil drawing Piala Dunia (U-20) tidak jadi. Dan saya juga tidak bisa menjelaskan bagaimana detailnya. Tapi saya mewakili para pemain juga sangat sedih pastinya," ungkap Muhammad Ferarri dikutip dari Antara, Jumat.***