BOGORINSIDER.com --Rumah tangga Indra Bekti dan Aldila Jelita kini hancur usai digugat cerai. Diketahui, Aldila Jelita telah mengajukan gugatan cerai untuk Indra Bekti ke Pengadilan Agama (PA) Jakarta Selatan.
Sayangnya, belum diketahui alasan pasti keputusan Aldila Jelita lakukan gugatan cerai Indra Bekti.
Usai menyetujui cerai, Indra Bekti menjelaskan hubungannya dengan Aldila Jelita masih baik dan menurutnya tidak akan pernah berubah.
"Masih baik-baik saja kok sampai saat ini, di sana juga baik-baik juga. Memang sekarang tuh harus ada yang kita benahin dulu, ya," kata Indra Bekti di Studio Trans TV, Kamis (2/3).
Selain itu, Indra Bekti juga mengungkapkan harapannya agar rumah tangganya bisa terselamatkan dan kembali rujuk dengan Aldila Jelita.
"Ya, kalau rujuk oke atau mungkin misalnya ada perceraian, ya, mohon doanya saja yang terbaik. Ya, kalau harapan kembali masih ada," tambahnya.
Meskipun begitu, Indra Bekti mengatakan bahwa dirinya tidak mau saling menyalahkan dan sedang introspeksi diri sendiri mengenai apa yang sudah dilakukan.
"Mungkin ini waktunya untuk kita sama-sama saling berpikir sehingga kita saling istirahat dulu, ya," pungkasnya.
Seperti yang diketahui, Indra Bekti dan Aldila Jelita kini sudah pisah rumah setelah kabar perceraian terkuak ke publik. Kabarnya, rumah mereka di kawasan Pondok Cabe, Tangerang Selatan, bakal dijual dan hasilnya akan dibagi rata.
"Rumah dijual, hasilnya dibagi dua," ucap Milano Lubis, kuasa hukum Indra Bekti dan Aldila Jelita ditemui di kawasan Antasari, Jakarta Selatan baru-baru ini.***
Artikel Terkait
Berat menggugat cerai suaminya, Indra Bekti beri pesan haru untuk anak-anaknya: rasa sayang gak akan..
Digugat cerai sang istri, Indra Bekti kekeuh berharap rumah tangganya dengan Aldila bisa rujuk kembali: mohon
Masih sangat cinta dengan sang Istri, Indra Bekti berharap Aldila bisa rujuk bersamanya demi rumah tangga
Tipe suami takut istri, Indra Bekti akui Aldila galak suka marah-marah pilih mengalah: aku kepala keluarga..
Usai lakukan operasi hingga digugat cerai Aldila, Indra Bekti sebut hal pembagian harta dan hak asuh anak