Tak hanya bertanggung jawab, Korem 061 juga menyatakan siap memfasilitasi mediasi dengan pemilik akun Milanta, yang mengunggah video tersebut hingga menjadi viral.
Baca Juga: TNI AD beri klarifikasi insiden truk TNI dan mobil di Bogor, bantah kabur
Joy Karter Lumi mengajak pihak-pihak yang merasa dirugikan untuk melaporkan kejadian tersebut dan datang ke Makorem 061 Suryakancana guna menyelesaikan masalah ini secara langsung.
Dalam kesempatan yang sama, Dandim 0621 Suryakancana, Letkol Inf Anton Prasetyo, bersama jajarannya memberikan klarifikasi terkait kecelakaan tersebut.
Ia menjelaskan bahwa pada hari kejadian, pihak TNI sedang menjalankan operasi pengamanan VVIP di wilayah Sukamakmur.
Baca Juga: Kronologi rombongan truk anggota TNI tidak mau tanggung jawab usai tabrak mobil wanita di Bogor
Menurutnya, lokasi kecelakaan berada di jalan menanjak dengan sisi kiri yang berbatasan langsung dengan jurang, sementara mobil warga berwarna putih berada di posisi atas.
Truk TNI saat itu berada pada posisi gigi satu dan tidak memungkinkan untuk berhenti, karena sedang mengangkut 31 prajurit yang bertugas mengawal operasi VVIP.
Sesuai dengan undang-undang lalu lintas, kendaraan TNI mendapatkan prioritas jalan dalam situasi tersebut.
Baca Juga: Trending di X truk anggota TNI tabrak mobil warga sipil di Bogor, malah adu playing victim
Dengan kronologi yang telah dijelaskan, Korem 061 berharap kejadian ini bisa diselesaikan dengan baik melalui jalur mediasi.
Artikel Terkait
Kronologi viralnya video syur Zahra Seafood Bakaran durasi 6 menit 40 detik di media sosial
Tersebar link video asusila Zahra Seafood Bakaran dengan durasi hot 6 menit 40 detik di aplikasi X
Klarifikasi Zahra Seafood Bakaran usai viralnya video dirinya durasi 6 menit 40 detik di sosial media
Viral fakta-fakta isu video panas 6 menit 40 detik melibatkan Zahra Seafood Bakaran
Sosok Zahra Seafood Bakaran viral di sosial media video panas durasi 6 menit 40 detik