Selebgram ED terjerat kasus prostitusi pnline di Makassar, dibayar 10 juta ketahuan di hotel mewah

photo author
- Rabu, 17 Juli 2024 | 11:33 WIB
Selebgram Makassar ketahuan open BO. Foto/Instagram ( Foto/Instagram)
Selebgram Makassar ketahuan open BO. Foto/Instagram ( Foto/Instagram)

BOGORINSIDER.com --Selebgram berinisial ED (23) atau Eritza Dwi Ardani, yang dikenal melalui akun Instagramnya @eritzadwiardani dengan 23 ribu pengikut, ditangkap polisi terkait kasus prostitusi online.

Penangkapan selebgram inisial ED ini terjadi di sebuah hotel mewah di Jalan AP Pettarani, Makassar, pada Selasa (9/7) malam.

Kanit Resmob Polda Sulsel, Kompol Benny Pornika, mengungkapkan bahwa Eritza ditangkap bersama seorang pria di dalam kamar hotel tersebut.

Selain Eritza, polisi juga menangkap seorang muncikari yang juga rekannya, berinisial AB alias Aso (20).

Baca Juga: Profil dan biodata Natasha Ryder adik Kimberly yang berikan sindiran pedas untuk Edward Akbar

"Iya, telah diamankan terduga pelaku tindak pidana perdagangan orang dengan modus prostitusi online. Salah satunya adalah ED, seorang selebgram," kata Benny kepada kumparan, Minggu (14/7).

Pengungkapan kasus ini bermula saat Anggota Resmob Polda Sulsel melakukan operasi pekat Lipu 2024.

Dalam operasi tersebut, polisi mendapatkan informasi bahwa di salah satu hotel di Jalan AP Pettarani, Makassar, sering terjadi aktivitas prostitusi online.

Polisi pun langsung bergerak ke lokasi. Saat masuk ke kamar 625, mendapati sepasang pemuda-pemudi tanpa status perkawinan dengan kondisi tanpa busana. Mereka pun diduga sedang melakukan hubungan badan.
 
Baca Juga: Rayuan maut Edward Akbar ogah diceraika Kimberly Ryder, malah dapat tanggapan sarkas adik iparnya

"ED ini diduga sebagai PSK. Dia kami dapati tanpa busana di kamar," sebutnya.

Dari hasil interogasi terhadap Eritza, polisi kemudian menangkap AB alias Aso yang berperan sebagai muncikari. Aso mencari pria hidung belang yang ingin memakai jasa Eritza. Tarif Sekali Kencan Rp 5 sampai 10 Juta

"Aso mengaku mendapatkan komisi dari ED sebesar 10% atau Rp 500 ribu dari setiap calon pelanggan," ucapnya.

Aso mengaku baru kali pertama menjajakan Eritza. Sementara Eritza sendiri juga mengaku pernah menjajakan dirinya sendiri kepada calon pelanggannya dengan tarif Rp 7 juta sampai Rp 10 juta.
 
Baca Juga: Kembali nostalgia kisa percintaan Kimberly Ryder dengan Edward Akbar hingga berakhir di meja hijau

"Mereka melakukan itu lantaran kebutuhan ekonomi," tandasnya.

Dari tangan keduanya, polisi berhasil menyita barang bukti berupa dua alat kontrasepsi, uang tunai Rp 5 juta dan handphone.

Hingga saat ini, keduanya telah dibawa keMako Polda Sulsel untuk proses hukum lebih lanjut.
 
Polisi sendiri belum mengungkap identitas pria yang bersama Eritza saat penggerebekan dilakukan. Termasuk apakah diproses hukum atau tidak. 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rosa Nilasari

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Elegan di Tengah Isu: Citra Publik Raisa Tetap Kuat

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:28 WIB

Fenomena Netizen: Mengapa Publik Begitu Ingin Tahu?

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:21 WIB

Rahasia Kekuatan Hubungan Raisa dan Hamish Daud

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:09 WIB

Tekanan di Balik Popularitas: Kisah Raisa & Hamish

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:58 WIB

Hapus Foto, Viral Seketika: Fenomena Raisa & Hamish

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:42 WIB

Rumor Cerai: Raisa Menggugat Suami Setelah 8 Tahun

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:07 WIB

Terpopuler

X