BOGORINSIDER.com -- Kekhawatiran militer Brasil terkait pasokan suku cadang dan komponen untuk Main Battle Tank (MBT) Leopard 1A5 tampaknya menjadi kenyataan seiring dengan meningkatnya permintaan dalam konteks perang di Ukraina.
Dampaknya terasa pada kebutuhan Angkatan Darat Brasil, yang saat ini mengoperasikan 116 unit Leopard 1A5BR.
Meskipun beberapa komponen Leopard 1A5BR diproduksi di Brasil, namun masih terdapat kebutuhan akan impor suku cadang dan beberapa komponen dari Jerman, yang merupakan negara utama pengembangan MBT Leopard 1 dan 2.
Leopard 1 dikembangkan oleh Krauss-Maffei Wegmann untuk memenuhi kebutuhan Angkatan Darat Jerman Barat pada tahun 1963, dengan produksi pertama diserahkan pada bulan September 1965.
Dengan jumlah yang signifikan dari MBT Leopard 1A5BR yang dioperasikan, militer Brasil berinisiatif untuk memulai produksi komponen dan suku cadang di dalam negeri.
Kementerian Pertahanan Brasil memimpin proyek peningkatan komponen tank Leopard 1A5BR untuk memobilisasi industri lokal.
Dilansir dari Bulgarianmilitary.com dan beberapa media lokal Brasil, Kementerian Pertahanan Brasil telah mengumumkan prosedur permintaan informasi publik untuk memulai proyek ini.
Proyek tersebut bertujuan untuk nasionalisasi komponen MBT Leopard 1A5BR dalam program strategis Angkatan Darat, dengan menggantikan proyek peningkatan pada MBT yang sudah ada.
Direktorat Produksi Brasil, bagian dari Kementerian Sains dan Teknologi Angkatan Darat Brasil, bertanggung jawab mengatur prosedur produksi komponen Leopard 1A5BR.
Dalam mendukung proyek ini, para insinyur dan pakar Brasil mencari mitra untuk pengembangan kolaboratif suku cadang inovatif, bahkan mempertimbangkan "penggunaan bersama" suku cadang yang sudah ada.
Tujuan utama proyek ini adalah memastikan kesesuaian dan dapat dipertukarkan suku cadang lama atau baru, dengan memenuhi spesifikasi teknis dan parameter kualitas tertentu.