"Kami sangat bersyukur atas capaian yang telah diperoleh. Dibandingkan dengan hasil survei internal pada bulan Januari sebesar 7%, hasil survei saat ini menunjukkan bahwa Dokter Rayendra mengalami kenaikan lebih dari 150%, padahal tingkat popularitasnya masih sekitar 50%," kata Husnan.
"hal ini menunjukkan bahwa masih ada ruang yang luas untuk peningkatan popularitas dan elektabilitas di masa mendatang. Dalam survei tersebut, terlihat bahwa posisi Pak Dedi Rahim masih stagnan sejak Januari, tidak menunjukkan perubahan yang signifikan. Sepertinya akan mengalami tren penurunan di bulan-bulan yang akan datang," lanjutnya.
Hal ini memberikan peluang lebih besar bagi Dokter Rayendra untuk meningkatkan posisinya di antara para calon.
"Dibandingkan dengan Pak Dedi dan Kang Sendi, hasil simulasi dari 11 nama hingga 5 nama menunjukkan bahwa Dokter Rayendra mengalami limpahan elektabilitas yang signifikan," ucapnya.
"Hal ini terutama berasal dari pemilih yang sebelumnya menyatakan belum menentukan pilihan, menunjukkan adanya potensi besar untuk peningkatan dukungan," sambungnya.***
Artikel Terkait
Lewat Acara Ngariung Sehat, Dokter Rayendra Gelar Dialog dan Cek Kesehatan Gratis untuk Ratusan Warga Kelurahan Sukadamai
Bentuk Komitmen untuk Warga, Dokter Rayendra Kunjungi Rumah Penderita Stroke di Cimahpar
Silaturahmi dengan Dedi Mulyadi, Dokter Rayendra: Ini Bagian dari Kita untuk Belajar dan Berbagi Pengalaman
Dokter Rayendra Dapat Rekomendasi Maju Pilwalkot Kota Bogor 2024-2029 dari PKB
Dapat Restu dari PKB, Dokter Rayendra Siap Maju Jadi Calon Wali Kota Bogor 2024 - 2029