Zionis Israel Kian Brutal Bombardir Gaza: Sekolah, Rumah Sakit Hingga Gereja Pun Dibuat Rata

photo author
- Senin, 23 Oktober 2023 | 10:11 WIB
Situasi evakuasi warga sipil yang tertimpa reruntuhan akibat serangan brutal zionis Israel di Gaza (Instagram/@eye.on.palestine)
Situasi evakuasi warga sipil yang tertimpa reruntuhan akibat serangan brutal zionis Israel di Gaza (Instagram/@eye.on.palestine)

BOGORINSIDER.com -- Situasi di Gaza semakin mencekam sejak dimulainya serangan Israel pada tanggal 7 Oktober 2023.

Berikut BogorInsider.com sajikan informasi kondisi terupdate Israel dan Palestina hari ini.

Menurut laporan dari Kantor Berita Palestina, Wafa, setidaknya 400 warga Palestina tewas dalam serangan udara Israel tanpa henti dalam 24 jam terakhir hingga Senin, 23 Oktober 2023.

Baca Juga: Menggoyang Lidah di Bogor, Restoran AYCE BBQ dan Shabu-Shabu yang Wajib Dicoba

Sebagai informasi, kondisi Gaza saat ini merupakan serangan terberat sejak serangan Hamas pada awal Oktober silam.

Selama periode tersebut, tercatat setidaknya 25 serangan udara Israel telah menghantam daerah pemukiman di wilayah Palestina, yang saat ini menjadi rumah bagi lebih dari 2 juta orang.

Pemboman juga dilaporkan terjadi di sekitar Rumah Sakit Al-Shifa dan Al-Quds di Gaza, yang menambah tekanan pada staf medis yang berjuang merawat para korban.

Baca Juga: Kuliner Lezat di Bogor, Tempat Terbaik untuk Menikmati Mie Ayam

Dalam perkembangan terkait, direktur media Bulan Sabit Merah Palestina menyatakan bahwa Rumah Sakit Al-Quds menghadapi ancaman pengeboman setiap saat.

Pada tingkat internasional, para pemimpin dari Kanada, Prancis, Jerman, Italia, Inggris, dan Amerika Serikat telah mengeluarkan pernyataan bersama yang menegaskan dukungan mereka terhadap Israel, sambil menyerukan kepada Israel untuk mematuhi hukum kemanusiaan internasional dan melindungi warga sipil.

Baca Juga: Mie Ayam Bogor yang Menggugah Selera, Tempat yang Selalu Menjadi Pilihan

Selain itu, Amerika Serikat telah mengingatkan bahwa mereka siap untuk membalas jika pasukan mereka menjadi sasaran dalam perang Israel-Hamas, meningkatkan kekhawatiran akan kemungkinan konflik ini menyebar ke seluruh Timur Tengah.

Dalam konteks yang semakin memanas ini, warga Gaza juga menghadapi tekanan dari militer Israel.

Mereka telah diberi peringatan untuk berpindah dari Utara Gaza ke Selatan, dengan ancaman bahwa mereka mungkin dilabeli sebagai "organisasi teroris" jika tetap tinggal di Utara.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Aufa Afgrynadika

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Lambannya Perkara Kasus Pelecehan di SD Advent Bekasi

Selasa, 16 Desember 2025 | 13:17 WIB

Terpopuler

X