Viral Soal Motif Pembunuhan, Segini Jumlah Klaim Asuransi Kematian Wayan Mirna Salihin

BOGORINSIDER.com -- Ramai kasus kopi sianida, isu motif pembunuhan Wayan Mirna Salihin untuk klaim asuransi mencuat ke permukaan.

Kasus 'kopi sianida' yang mencuat pada tahun 2016, melibatkan Jessica Kumala Wongso, kembali menjadi topik yang diperbincangkan di masyarakat setelah film dokumenter berjudul 'Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso' ditayangkan di Netflix pada akhir September 2023.

Kasus ini mendapatkan perhatian luas karena menyebabkan kematian Wayan Mirna Salihin, yang dituduh Jessica Wongso sebagai pelakunya dengan cara mencampurkan sianida ke dalam minuman kopi Mirna.

Baca Juga: Misteri Pembunuhan Noven, Siswi Asal Bogor yang Ditikam Saat Melintas di Gang Sempit, Siapa Dibaliknya?

Jessica Wongso dihukum 20 tahun penjara oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.

Motif yang diungkap dalam putusan pengadilan adalah sakit hati Jessica terhadap korban, tetapi juga beredar spekulasi tentang motif hubungan sejenis antara Jessica dan Mirna.

Ada juga dugaan bahwa motif di balik kematian Mirna adalah upaya untuk mengklaim asuransi miliknya.

Kuasa hukum Jessica Wongso, Yudi Wibowo, pada tahun 2016 mencurigai bahwa kematian Mirna Salihin mungkin telah direncanakan agar klaim asuransi jiwa miliknya bisa dicairkan.

Baca Juga: Kisah horor menakutkan nyata, saksi bisu pembunuhan satu keluarga di Wisma Ernia hingga sering terlihat

Dalam persidangan, Yudi menginterogasi ayah Mirna, Darmawan Salihin, tentang asuransi yang dimiliki oleh putrinya.

Darmawan mengakui bahwa Mirna memiliki asuransi, tetapi tidak merinci jenisnya. Namun, ia menegaskan bahwa putrinya hanya memiliki satu jenis asuransi.

Pengacara Jessica, Yudhi Sukinto Wibowo, menyebut bahwa Mirna memiliki klaim asuransi jiwa senilai USD 5 juta di luar negeri, yang jika diubah ke dalam rupiah setara dengan Rp69 miliar.

Hal ini menimbulkan kecurigaan bahwa ada upaya untuk menjebak Jessica agar klaim asuransi jiwa Mirna bisa dicairkan.

Baca Juga: 'Sunat massal' the gengs Ferdy Sambo dapatkan hukuman yang ringan kasus pembunuhan berencana Brigadir J