BOGORINSIDER.com --Desain ventilasi udara di dapur tidak kalah pentingnya dengan ruangan lain, lo!
Dengan beberapa ventilasi yang berukuran besar, dijamin dapat memperlancar sirkulasi udara di dapur agar tetap segar.
Sehingga saat kamu di dapur tidak akan merasa pengap dengan semua asap masakan dan asap pembakaran saat memasak.
Tentu! Berikut ini adalah beberapa tips desain ventilasi yang dapat Anda terapkan untuk dapur minimalis:
1. Kipas ekstraktor: Pasang kipas ekstraktor di atas kompor atau area memasak. Kipas ini akan membantu menghisap asap, uap, dan bau yang dihasilkan saat memasak dan mengeluarkannya dari dapur.
2. Ventilasi alami: Jika memungkinkan, pasang jendela di dekat area memasak. Jendela ini dapat membantu sirkulasi udara segar masuk ke dalam dapur dan mengeluarkan udara panas dan berbau.
3. Saluran ventilasi: Pastikan ada saluran ventilasi yang baik di dalam dapur, seperti saluran ventilasi di langit-langit atau di dinding.
Saluran ini akan membantu mengarahkan asap, uap, dan bau keluar dari dapur.
4. Pintu: Pastikan pintu dapur tertutup dengan rapat saat tidak digunakan untuk mencegah asap dan bau masuk ke ruangan lain di dalam rumah.
5. Pencahayaan: Pastikan dapur memiliki pencahayaan yang baik untuk mencegah penumpukan kelembapan dan kondensasi.
Lampu yang terang dan pencahayaan alami dapat membantu mengurangi kelembapan di dapur.
6. Perawatan rutin: Bersihkan secara rutin ventilasi yang telah Anda pasang untuk memastikan kinerjanya tetap optimal.