BOGORINSIDER.com - Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto meninjau lokasi longsor tepatnya di Jembatan TB Falak, Sungai Cisadane, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, Kota Bogor, pada Selasa (01/11/2022).
Menurut Bima, perbaikan jalan di Jembatan TB Falak, sungai Cisadane, akan selesai dalam kurun waktu 4 bulan
"Pengerjaan di Jembatan Jembatan TB Falak akan dibagi menjadi 2 tahap.Tahap pertama sekitar Rp 2,4 M dan akan dikejarkan selama dua bulan mulai minggu depan sampai akhir Desember," kata Bima kepada wartawan, seusai melakukan peninjaun Jembatan TB Falak Bogor, Selasa (01/11/2022).
Baca Juga: PEMKOT BOGOR BONGKAR KOS-KOSAN DI GANG BARJO, dituding jadi biang kerok longsor
Kemudian, lanjut Bima tahap berikutnya tahap finising, 50 persen lagi sisa anggarannya mulai dari Januari dan Februari.
"Jadi total 4 bulan pengerjaan jalan Jembatan TB Falak ini bisa selesai. Jadi lewati tahun tahap satu dan tahap dua, kira kira begitu," ucap Bima.
Bima menyebut, total anggaran untuk perbaikan jalan yang longsor disisi jembatan TB Falak sekitar Rp4,6 miliar. Anggaran tersebut berasal dari Biaya Tak Terduga (BTT).
Baca Juga: Hujan Deras Mengakibatkan Longsor di Pemandian Umum Sindangsari Kebon Kalapa, Bogor Tengah
"Jadi kami sangat memahami bahwa warga membutuhkan pengerjaan yang cepat karena warga dirugikan dari segi waktu yang biasanya mengakses jalan ini harus berputar putar," ucap Bima
"Banyak sekali keluhan yang kami tangkap mulai dari berbagai macam kanal bahwa warga sangat menderita imbas dari longsornya jalan Jembatan TB Falak, kami sangat memahami itu maka saya minta dipercepat semuanya," tandas Bima.
Artikel Terkait
Kota Bogor Dilanda Banjir Empat Titik dan Dua Longsor Usai Hujan Deras, Beberapa Jalan Jadi Macet Parah
Daftar Lokasi Banjir dan Longsor di Bogor Hari Ini: Banjir 4 Titik Longsor 2 Titik
Titik Banjir dan Longsor di Kota Bogor Bertambah, Tadinya Cuma Enam Kini Jadi 21 Titik
Hujan Deras Mengakibatkan Longsor di Pemandian Umum Sindangsari Kebon Kalapa, Bogor Tengah
PEMKOT BOGOR BONGKAR KOS-KOSAN DI GANG BARJO, dituding jadi biang kerok longsor