bogor

PT Fotexco Busana International lakukan PHK di Bogor, siap-siap jumlah pengangguran nambah

Kamis, 3 November 2022 | 12:32 WIB
ilustrasi PHK Buruh (Tim MalutNetwork.com)

PT Fotexco Busana International pun mengalami penurunan order produk yang cukup dalam ketika bulan April sampai Mei lalu.

Hal ini menyebabkan jumlah lines produksi di pabrik PT Fotexco Busana International yang beroperasi turun sampai 50%.

“Karena visibilitas bisnis ke depan masih penuh ketidakpastian, kontrak karyawan ini tidak diperpanjang,” kata Yan Mei dalam konferensi pers virtual, Rabu (2/11).

Di kesempatan yang sama, Yan Mei juga bilang bahwa dalam dua pekan terakhir pihaknya mendapat banyak laporan terkait situasi dan kondisi industri tekstil di Jawa Barat.

Dalam catatan PPTPJB, hingga kini sudah ada sekitar 64.000 karyawan dari 124 perusahaan di Jawa Barat yang mengalami pengurangan jam kerja dan putus kontrak.

Padahal, sebagian besar pabrik tekstil Indonesia berdomisili di Jawa Barat.

“Jumlah ini mungkin dapat terus bertambah. Kami terus bersuara ke pemerintah dan meminta dicarikan solusi terbaik,” imbuhnya.

Gejolak di industri tekstil tak lepas dari penurunan tajam permintaan produk tersebut di pasar ekspor.

Eropa yang selama ini jadi tujuan utama ekspor TPT Indonesia sedang mengalami perlambatan ekonomi seiring tingginya inflasi.

Daya beli masyarakat Eropa pun turun signifikan dan mereka lebih memprioritaskan kebutuhan pokok seperti pangan atau energi, alih-alih produk fesyen.

“Kondisi ini terjadi di banyak tempat. Merek-merek fesyen global pun rata-rata penjualannya turun 40%-50%,” pungkas Yan Mei, menanggapi PHK di Bogor yang terjadi di PT Fotexco Busana International.

Halaman:

Tags

Terkini