BOGORINSIDER.com --Persoalan pengembangan dan penguatan sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menjadi konsen bagi calon legislatif (caleg) DPR RI Dapil Kota Bogor-Cianjur, R Fathan Kamil.
Menurut caleg dari PPP dengan nomor urut 2 itu, masa pandemi COVID lalu memunculkan sejumlah gagasan yang mendukung UMKM, baik yang telah dilaksanakan pandemi maupun program baru yang bersifat sustainable.
Fathan yang juga Founder TRUST Group sebuah perusahaan nasional yang bergerak di sektor energi, pangan, dan property ini , juga melihat saat ini, terjadi distorsi penurunan perekonomian baik di Indonesia maupun di seluruh dunia karena pandemi Covid-19 maupun karena faktor lain seperti bencana alam atau dampak peperangan yang sedang terjadi.
Distorsi itu, mengkoreksi pertumbuhan ekonomi, mengkoreksi daya beli.
“Tadi saya belanja aneka kue jajanan pasar di Pasar Cipanas. Saya ngobrol juga dengan penjualnya tentang usaha yang ia jalani. Keluhan mereka masih sama tidak bisa mengembangkan usahanya karena faktor modal ditambah harga bahan yang naik. Kemudian tidak bisa menambah omzetnya karena sedikitnya peluang pasar dan tidak punya akses jaringan. In iyang harus kita pikirkan dan cari solusi bersama. Bagaimana memudahkan akses permodalan yang murah atau bahkan permodalan yang zero cost sehingga mereka bisa nafas untuk mengembangkan usahanya. Tidak perlu lagi terlibat dengan pinjol dan terlibat dengan para tengkulak,” kata Fathan yang juga Ketua HA IPB University periode 2017-2021 ini.
Kang Fathan panggilan akrabnya berkeinginan mendorong industri pariwisata untuk menguatkan kembali volume usaha UMKM melalui program-program.
Kemudian memberikan kemudahan akses masuk di sektor industri pariwisata seperti hotel, restoran, tempat wisata.
“Termasuk kita bantu promosinya secara intensif. Nah, ini yang harus di dorong lebih jauh bersinergi dengan program-program pemerintah sehingga volume peningkatan usaha itu bisa dibentuk dari peningkatkan pariwisatanya. Nanti kita akan coba diskusikan ini dengan kementerian terkait di bidang UMKM dan wisata,” tegasnya.
Ini, sambung Kang Fathan, menjadi sebuah ikhtiar yang harus dilakukan untuk mengembalikan gairah usaha para pelaku UMKM sehingga diharapkan bisa meningkatkan daya beli, menaikkan volume transaksi yang insya allah bisa kembali menguatkan sektor UMKM.
Karena perekonomian Indonesia bisa bangkit, salah satunya melalui upaya pemulihan terhadap sektor UMKM.
Baca Juga: Pengalaman Unik dan Seru, Menikmati Keindahan Kota Surabaya dengan Wisata Perahu Kalimas
UMKM memiliki peran penting dalam menopang perekonomian nasional, sehingga peningkatan daya saing UMKM harus terus menjadi fokus pemerintah.