Pulung Agustanto Warnai Musik Indonesia dengan Lagu Pop Jawa 'Mung Kanggo Kowe'

BOGORINSIDER.com - Pengusaha dan penyanyi, Pulung Agustanto selalu menyempatkan waktunya untuk bernyanyi.

Pulung Agustanto melihat seni dalam darahnya, membuatnya memulai tahun 2023 dengan menjadi orang dewasa yang penuh karya.

Pulung Agustanto sangat tertarik dengan lagu pop jawa atau lagu yang biasa dikenal dengan dangdut koplo.

Bahkan pada tahun 2022 lalu, Pulung sudah merilis beberapa single. Antara lain berjudul “Sepeda Itu Bike”, “Lari Cantik”, dan “Mung Kanggo Kowe”.

Baca Juga: Keciduk setia nemenin sampai ngantuk, Baila Fauri temani soundcheck Devano Danendra pas dini hari

Terbiasa berpikir kreatif, Pulung Agustanto tidak pernah berhenti berkreasi. Selalu saja ada ide-ide baru yang muncul dari kepalanya.

“Opo nasibku pancen koyo ngene Kudu pisah karo kowe. Senajan roso sing ono neng ati iki…,” begitu sepenggal lirik lagu “Mung Kanggo Kowe” dari Pulung Agustanto di bawah label Surya Lestari Records.

“Mung Kanggo Kowe” sukses hingga ditonton 2 juta lebih pasang mata di YouTube dan sound lagunya banyak dipakai menjadi video kreasi di platform TikTok. Lagu ini bercerita tentang seseorang yang tak menyangka ditinggal kekasihnya pergi tanpa sebab.

Lagu ciptaan Bayu Himawan ini, dirilis kembali dengan versi baru yang lebih terasa sekali nuansa pop Jawa dengan aransemen khas gendang koplo yang fresh sedikit unsur rock, easy listening, dan catchy. Serasa ingin berjoget saat mendengarnya.

Baca Juga: Akhirnya terungkap, ini sosok cowok yang diunggah Naura yang bikin salah paham

Selain lagu “Mung Kanggo Kowe”, dalam waktu dekat ini Pulung Agustanto akan merilis lagu-lagu berikutnya.

Lagu-lagu itu adalah “Tugel Ati”, “Amblas Ngampas”, “Wong Kere”, “Loro Batinku”, “Nysesek Ati”, “Tau Bertahan”, “Koyo Awakmu”, dan “Piye Keadaanmu”.

Video musik Lagu “Mung Kanggo Kowe” bisa ditonton di Official Youtube Channel Label Surya Lestari Records.

“Bersyukur bisa menebar karya positif untuk musik Indonesia, dan bagi saya ini dalam rangka mengisi kemerdekaan, menjadi bagian dari sejarah perjuangan bangsa, sumbangsih kita sebagai anak bangsa lewat seni,” kata Pulung Agustanto.