Gadis Remaja di Bogor Diperkosa Tetangganya Sampai Melahirkan, Begini Kondisinya Sekarang

photo author
- Selasa, 26 Juli 2022 | 10:22 WIB
Ilustrasi korban pencabulan
Ilustrasi korban pencabulan

BOGORINSIDER.com - Gadis berusia 15 tahun yang menjadi korban pencabulan oleh tetangganya sampai melahirkan seorang bayi di daerah Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor, kini sudah nampak ceria saat berbincang dengan orang tuanya.

Terpantau korban juga terlihat santai ke luar rumah meski ada orang tak dikenal atau tamu di rumahnya.

Menurut ibunda korban, T (32), kondisi korban saat ini sudah termasuk membaik dibanding sebelumnya.

"Awal-awal sempat drop dia, ngurung, ditanya juga gak mau. Sekarang alhamdulillah sudah mulai membaik," kata T saat dilansir dari TribunnewsBogor.com, Senin (25/7/2022).

Dia menjelaskan bahwa korban sempat ditangani terkait kondisi traumanya oleh Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak ( P2TP2A) namun tak maksimal.

"Di P2TP2A pernah diarahkan ke situ, ditangani dua kali ke situ, cuman anak saya kayak yang gak nyaman. ( P2TP2A) Bilangnya anaknya pendiem banget, harus sering, cuman kita gak turutin karena anak saya gak nyaman, di rumah aja. Alhamdulillah ke sini - ke sini dia mulai berangsur, cerianya kembali," katanya.

Sang ibunda juga mengatakan bahwa korban kini sudah berani pergi belanja ke warung sekitar rumah namun masih diantar anggota keluarga.

Bahkan korban belakangan juga menyampaikan kepada orang tuanya terkait keinginannya untuk melanjutkan sekolah.

Korban pun kini telah diterima menjadi salah satu siswa kelas 1 di sebuah SMK di wilayah Bogor.

"Sekarang udah bisa masuk sekolah lagi dia ceria banget, pengennya sekolah. Sekarang kelas 10, baru masuk SMK," kata T.

Ibu korban yang merupakan juru masak dan ayahnya yang merupakan buruh penggali pasir ini juga mendapat bantuan dari Kementrian Sosial.

Seperti bantuan keperluan sekolah korban dan juga modal usaha untuk jualan agar orang tua bisa tetap di rumah sambil menjaga anaknya sehingga tidak seperti sebelumnya yang kerap bekerja di luar rumah.

"Dari Kemensos, alhamdulillah bantuan biaya sekolah, terus modal buat jualan, sembako-sembako biar ayahnya bisa selalu mantau di rumah," ungkapnya.

Diketahui, dalam kasus ini Polisi telah menangkap pelaku pria berinisial F (39) yang rupanya merupakan tetangga rumah korban sekaligus paman korban.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Fitri Anisa Latifa

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lambannya Perkara Kasus Pelecehan di SD Advent Bekasi

Selasa, 16 Desember 2025 | 13:17 WIB

Terpopuler

X