Hanya Dapat Nindya, Kota Bogor Gagal Dapat Predikat Kota Layak Anak

BOGORINSIDER.com- Pupus sudah harapan Pemerintah Kota Bogor mendapatkan Kota Layak Anak (KLA), predikat tertinggi dalam Kota Layak Anak yang diberikan Kementerian Pemberdayaan, Perempuan, dan Perlindungan Anak (PPA). Kota Bogor hanya mendapatkan Nindya dalam kategori Kota Layak Anak (KLA) 

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Bogor, Iceu Pujiati. mengungkapkan rasa syukur atas penghargaan yang diberikan Kementerian PPPA untuk Kota Bogor. Hal ini tidak terlepas dalam tiga tahun kebelakang Kota Bogor mendapat penghargaan KLA dengan predikat Madya.

"Alhamdulillah Kota Bogor yang dalam tiga tahun menyandang penghargaan Kota Layak Anak predikat Madya, pada tahun 2022 Kota Bogor naik peringkat mendapat penghargaan KLA predikat Nindya," kata Iceu Pujiati.

Penghargaan yang diraih kata dia, tidak terlepas dari kerja keras, semangat dan sinergitas semua pihak di Kota Bogor. Dengan peningkatan tersebut, ia berharap mampu menjadi motivasi bagi semua pihak di Kota Bogor dalam ikhtiar pemenuhan hak-hak anak dan perlindungan khusus anak di Kota Bogor.

Selain itu dirinya juga menyadari dan meyakini dengan peningkatan predikat dari Madya ke Nindya, pekerjaan rumah yang akan dihadapi Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor maupun jajaran DP3A Kota Bogor bersama pihak-pihak lainnya akan semakin banyak dan memerlukan energi, kerja keras dan kerja sama yang lebih lagi.

Di akhir Iceu Pujiati menyampaikan, KLA ini adalah alat kontrol untuk menilai sampai sejauh mana pemerintah, masyarakat dan seluruh unsur atau para stakeholders responsif dalam melaksanakan pemenuhan hak anak dan perlindungan khusus anak.

"Penghargaan KLA predikat Nindya yang diraih Kota Bogor tahun 2022 akan kami jadikan motivasi bagi Pemerintah Kota Bogor, khususnya DP3A untuk berusaha dalam mewujudkan predikat Kota Layak Anak," jelasnya.