Senada, KNKT menilai lemahnya kompetensi pengemudi turut memperparah masalah ODOL.
Ahmad Wildan dari KNKT menyatakan bahwa selama dua dekade, belum ada sekolah khusus untuk pengemudi bus dan truk, padahal teknologi kendaraan kini semakin kompleks dan canggih.
Langkah pemerintah memberantas ODOL kini berada di titik krusial: menjaga keselamatan publik sekaligus menjaga stabilitas harga barang.
Pertanyaannya, mampukah Indonesia menyeimbangkan keduanya?