Pasca KPU Kota Bogor menetapkan para kontestan Pilwalkot, medio September 2024, Charta Politika kembali merilis survei dimana elektabilitas Dedie A Rachim yang telah berpasangan dengan Jenal Mutaqin turun menjadi 39,8%.
Sementara, Atang Trisnanto yang menggaet Annida Allivia naik ke angka 21,8%. Disusul Sendi Fardiansyah dan Melli Darsa 14,0%, Dokter Raendi Rayendra dan Eka Maulana 8,5% dan Rena Da Frina dan Teddy Risandi 3,8%. Dalam survei itu angka responden yang tak mau menjawab mencapai 12,3%.
"Pada kesempatan kali ini, saya memaparkan fakta bahwa memang terjadi tren penurunan elektabilitas yang dialami Dedie. Jangan sampai nasib Dedie mirip Ganjar Pranowo," cetusnya.
Dalam hasil terbaru, sambung Herry, pada awal November 2024, Radar Bogor merilis hasil surveinya.
Dimana elektabilitas Dedie A Rachim Jenal Mutaqin kembali anjlok 33,38%, lalu Atang Trisnanto dan Annida Allivia meraih 24,66%, Sendi Fardiansyah dan Melli Darsa 14,05%, Dokter Rayendra dan Eka Maulana naik menjadi 13,66%, pun demikian Rena Da Frina dan Teddy Risandi yang meraih 10,27%.
"Ada beberapa faktor yang membuat keunggulan Dedie itu terus merosot. Dan menurut saya yang paling mudah diuji adalah sejauh mana efektifitas pasangannya dalam berkampanye sejauh ini," tutur Herry yang pernah menjabat sebagai Ketua KPU Kab Bogor.
Herry menilai, Jenal belum memberikan sumbangsih signifkan terhadap elektabilitas Dedie. Bahkan bila merujuk pada hasil survei, elektabilitas Dedie cenderung turun pasca mereka berpasangan. Selain itu, Herry juga melihat, kecenderungan masyarakat yang mulai mengenal lebih profil para kontestan Pilwalkot Bogor.
"Dalam survei terakhir Radar Bogor, masyarakat menilai masalah paling mendesak yang harus ditangani adalah pengganggura. Dan saya yakin para responden yang menyatakan hal itu adalah pemilih pemula yang telah paham isu perkotaan," jelasnya.
"Mereka (Pemilih pemula,red) sudah merasakan bagaimana sulitnya mencari kerja saat pemerintahan Bima-Dedie. Maka dari itu aliran suara mereka justru menyebar ke seluruh calon lain kecuali Dedie," sambungnya.(*)
Hasil Survei Charta Politika (Juni)
Dedie A Rachim 44%
Rayendra 16,9%
Sendi 14,9%
Atang 3,8%
Rena -
Hasil Survei Charta Politika (September)
Dedie A Rachim Jenal Mutaqin 39,8%
Atang Trisnanto dan Annida Allivia 21,8%
Sendi Fardiansyah dan Melli Darsa 14,0%
Rayendra dan Eka Maulana 8,5%
Rena Da Frina dan Teddy Risandi 3,8%
Tidak menjawab 12,3%
Hasil Survei Radar Bogor (November)
Dedie A Rachim Jenal Mutaqin 33,38%
Atang Trisnanto dan Annida Allivia 24,66%
Sendi Fardiansyah dan Melli Darsa 14,05%
Rayendra dan Eka Maulana 13,66%
Rena Da Frina dan Teddy Risandi 10,27%