BOGORINSIDER.com -- Simak informasi tentang perjalanan karier dari Edi Darmawan Salihin, ayah Wayan Mirna Salihin yang tewas karena kopi sianida pada 2016 lalu.
Kasak-kusuk kasus kopi sianida yang menghilangkan nyawa Wayan Mirna Salihin kini menuai kontroversi.
Kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin yang disebabkan oleh sianida kembali menjadi sorotan publik setelah film dokumenter "Cold: Murder, Coffee & Jessica Wongso" ditayangkan di Netflix.
Salah satu hal yang menarik perhatian netizen dari film ini adalah peran ayah Mirna Salihin, Edi Darmawan Salihin.
Baru-baru ini, sebuah video singkat yang menjadi viral di media sosial menampilkan Edi Darmawan Salihin diwawancarai dalam sebuah program TV.
Dalam video yang dibagikan oleh akun TikTok @dreezy.wear, Edi menyebut bahwa ia memiliki botol racun sianida di rumahnya.
“Saya ada botolnya tuh yang dia pakai,” kata Edi Darmawan dalam video itu.
Mendengar jawaban itu, Timothy Marbun yang saat itu menjadi pewawancara memperjelas kembali maksud dari Edi Darmawan tersebut.
“Yang menampung racun? Bapak ada botolnya?” tanya Timothy Marbun lagi.
Namun, Edi dengan cepat mengklarifikasi bahwa itu hanya dugaannya semata.
Perjalanan Karier Edi Darmawan Salihin
Edi Darmawan Salihin adalah seorang pengusaha yang dikenal dalam industri bisnisnya. Salah satu perusahaan yang dimilikinya adalah PT Fajar Indah Cakra Cemerlang, yang beroperasi di Jakarta Pusat dan bergerak di bidang ekspedisi.