Bahkan, beberapa stand menyajikan makanan khas Bogor, seperti toge goreng dan karedok, yang tentu saja menjadi daya tarik tersendiri.
Suasana makan di rerumputan yang teduh sangat menenangkan. Warga yang datang tidak hanya menikmati hidangan lezat, tetapi juga berinteraksi dengan sesama pengunjung.
Ada yang bercerita tentang kehidupan sehari-hari, ada pula yang berdiskusi tentang calon pemimpin mereka, Dr. Rayendra dan Eka Maulana.
Semua itu terjadi dalam suasana yang hangat, di mana politik tidak hanya dibicarakan di ruang rapat, tetapi juga dalam percakapan santai sambil menikmati kuliner lokal.
Secara keseluruhan, Festival Salam Lima Jari di Lapangan Marzoeki Mahdi Bogor bukan hanya sukses sebagai kampanye, tetapi juga sebagai sebuah ajang yang merayakan kekayaan budaya, kuliner, dan semangat kebersamaan warga Bogor.
Dengan hiburan yang menyenangkan, kuliner gratis yang menggugah selera, serta suasana yang penuh keakraban, acara ini meninggalkan kenangan manis bagi siapa saja yang hadir.***
(Darin Anastasia)
Artikel Terkait
Paguyuban Pedagang Pasar Kebon Kembang Kota Bogor Deklarasi Dukung Dokter Rayendra - Eka
Dokter Rayendra - Eka Maulana Tegaskan Komitmen Hapuskan Pungli di Kota Bogor
Gerakan Gubernur Aing Dedi Mulyadi Siap Kawal Kemenangan Dokter Rayendra dan Eka Maulana di Kota Bogor
Milenial Bogor Support Dokter Rayendra dan Eka Maulana, Bahas Gengster Sampai Sarana Olahraga
Dokter Rayendra dan Eka Maulana Sosok Inspiratif yang Menyatukan Milenial Bogor untuk Kemajuan Bersama