Tak sampai di situ, Dokter Rayendra menegaskan keharusan Pemerintah Kota (Pemkot) memberi perhatian pada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Mulai dari pelatihan hingga pemasaran. Dokter Rayendra menjelaskan pentingnya optimalisasi seluruh instansi dan stakeholder ekonomi di Kota Bogor.
"Bukan hanya mengajarkan membuat [produk], tapi Pemkot juga harus bantu bertanggungjawab memasarkan," lanjut Dokter Rayendra.
"Dekranasda (Dewan Kerajinan Nasional) itu bukan hanya satu bangunan di Jalan Bina Marga. Kita pemerintah harus bantu memasarkan juga. Itu langkah strategis meningkatkan perekonomian masyarakat secara langsung," pungkasnya.***
Artikel Terkait
Niat Tulus Dokter Rayendra Akan Bangun Bogor dari Wilayah Bukan Kota Jika Terpilih Jadi Wali Kota 2024
Melalui Partai Demokrat, Dokter Rayendra Maju Sebagai Calon Walikota Bogor
Dokter Rayendra Soroti Emansipasi Wanita dalam Acara Ngariung Sehat di Gunung Batu Sebagai Bentuk Hari Raya Kartini
Langkah Terbaru Dokter Rayendra, Mendaftar Penjaringan Bacawalkot Bogor Melalui Partai Kebangkitan Bangsa
Dokter Rayendra Sambangi Partai Gerindra Kota Bogor untuk Meraih Peluang di Pilwalkot