4 Foto Cantik dan Gemoy Veni Oktaviana Mahasiswi UIN Lampung yang Kepergok 'PPL' Bersama Dosen Beranak Dua

BOGORINSIDER.com -- Hubungan gelap yang terbongkar antara seorang dosen dan mahasiswi di UIN Raden Intan Lampung terus menjadi sorotan publik.

Mahasiswi cantik dan menawan, Veni Oktaviana, menjadi pusat perhatian dalam skandal perselingkuhan dosen dan mahasiswi UIN Raden Intan Lampung ini.

Keduanya, Dosen Suhardiansyah (SYH) dan Veni Oktaviana (VO), akhirnya terpergok berada dalam satu kamar, menyulut kemarahan warga sekitar.

Baca Juga: 7 Inspirasi Desain Dapur Mini Bar Minimalis yang Cocok untuk Bersantai di Rumah

Insiden penggerebekan ini terjadi pada Senin malam, 9 Oktober 2023, di rumah yang diduga dimiliki oleh Dosen Suhardiansyah di Perumahan Bahtera Indah Sejahtera, Kecamatan Sukarame, Bandarlampung.

Kedua pasangan ini langsung diperiksa oleh Subdit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Lampung.

Namun, baru-baru ini, berita tentang pembebasan resmi Suhardiansyah dan Veni Oktaviana muncul karena tidak ada laporan terkait insiden tersebut.

Baca Juga: Veni Oktaviana si Mahasiswi Cantik Didepak, Dosen Suhardiansyah Cuma Dinonaktifkan dari UIN Lampung

Sementara itu, sosok Veni Oktaviana masih memicu rasa penasaran masyarakat karena berhasil menjalin hubungan dengan dosen sendiri.

Menanggapi skandal ini, oknum dosen yang sebelumnya aktif sebagai pengajar di UIN Raden Intan Lampung terpaksa di non-aktifkan.

Mahasiswi yang terlibat dalam insiden ini juga diberhentikan dari status mahasiswi UIN Lampung. Keputusan ini diumumkan oleh Anis Handayani, Humas UIN Raden Intan Lampung.

Baca Juga: Liburan Ke Luar Negeri Bisa Lewat Jalan Tol? Kepoin 5 Destinasi Wisata Seru di Lembang Bandung

"Kami telah melaksanakan rapat dengan pimpinan merespon pemberitaan dosen dan mahasiswi terkait. Berdasarkan rapat tersebut UIN Lampung menyatakan oknum dosen dan mahasiswi tersebut telah di non aktifkan dan diberhentikan," ungkap Anis, dikutip BogorInsider.com pada 13 Oktober 2023.

Anis juga menjelaskan bahwa keputusan ini merujuk pada Kode Etik dan Tata Tertib Mahasiswa UIN Raden Intan Lampung, khususnya pada poin 11 yang mengatur tentang pelanggaran etika dan sanksi yang berlaku.