Tiba-tiba, dia teringat akan cerita-cerita horor yang sering didengarnya tentang rumah sakit ini. Marwan semakin panik dan mempercepat langkahnya.
Setelah sampai di kamarnya, dia segera naik ke tempat tidur dan menyelimuti dirinya sendiri karena ketakutannya. Dia mencoba untuk memejamkan mata.
Tetapi ketakutannya belum hilang ketika mendengar suara pintu kamarnya diketuk dan dibuka. Seorang suster memasuki kamar dan mengucapkan selamat malam.
Meskipun masih ketakutan, Marwan membuka selimutnya. Ketika melihat suster di dalam kamarnya, dia merasa lega.