Cerita horor mall menyeramkan bekas rumah sakit, asal usus hantu suster Maria berambut panjang muka penyok

BOGORINSIDER.com --Ini adalah cerita mistis mengenai asal-usul hantu Suster Maria di sebuah pusat perbelanjaan di Surabaya, yang sebelumnya adalah rumah sakit tua bernama Simpang atau Centrale Burgerlijke Ziekeninrichting (CBZ) di Jalan Pemuda Surabaya.

Sosok yang dikenal sebagai Suster Maria atau Suster Gepeng dalam cerita ini memiliki sejarah yang dicatat dalam buku "Soerabaia Tempo Doeloe" oleh Dukut Imam Widodo (2002). Menurut buku tersebut, banyak orang telah mengalami pengalaman melihat penampakan misterius di rumah sakit ini.

Salah satu cerita mencatat kejadian seorang laki-laki yang datang ke rumah sakit tersebut pada saat senja untuk menjenguk saudaranya.

Ketika ia berjalan di dalam rumah sakit, ia bertemu dengan seorang suster yang menundukkan wajahnya ketika sampai di persimpangan lorong.

Baca Juga: Cerita horor nyata, youtuber uji nyali di rumah sakit terbengkalai di Jember melihat pocong dan bau busuk

Laki-laki tersebut bertanya kepada suster itu tentang lokasi ruangan tempat saudaranya dirawat, namun sang suster hanya mengarahkan dengan tangan dan mengangkat wajahnya.

Ketika wajah sang suster terlihat, ia memiliki wajah yang hancur dan menakutkan, membuat laki-laki tersebut pingsan.

Cerita lain dalam buku "Soerabaia Tempo Doeloe" mencatat seorang pria yang tiba-tiba berlari di rumah sakit dan mendengar suara yang menyapanya.

Suara itu datang dari seorang suster cantik yang bertanya tentang wajah suster lain yang berwajah rata. Namun, suster tersebut tiba-tiba berubah menjadi Suster Gepeng yang menakutkan, dan pria tersebut pingsan.

Dalam buku yang sama, terdapat juga cerita tentang seorang tukang soto yang menjual makanan di sekitar rumah sakit pada zaman dulu, yang selalu membawa dagangannya dengan pikulan dan lonceng.

Suatu ketika, penjual soto itu berhenti di depan rumah sakit CBZ karena dipanggil seorang suster.

Baca Juga: Cerita menyeramkan horor rumah sakit terbengkalai dibandung, sering muncul sosok hantu kepala buntung

Suster itu makan soto itu sambil duduk di sebuah dingklik (kursi kecil) yang dibawa si penjual soto.

Tidak hanya satu mangkuk, suster itu makan soto hingga bermangkuk-mangkuk.